-->
HEADLINE
Loading...

Indocement Pabrik Tarjun Adakan Pelatihan Keterampilan Anyaman

Telah Dibaca : 0 kali

GEMA – Puluhan Warga Desa binaan Pabrik Semen Tarjun, khususnya para ibu Rumah Tangga dapat Pelatihan keterampilan anyaman untuk usaha kecil micro, senin (27/06/2011).

Acara pelatihan diadakan di Rumah Seni dan Budaya Indocement Pabrik Tarjun, diikuti oleh 20 orang ibu Rumah Tangga yang berasal dari Desa Tarjun dan Desa Langadai, dua desa binaan Indocement Pabrik Tarjun.

Pelatihan ini dibimbing langsung oleh dua Instruktur, Ijum dan Norasiah dari Warga Tarjun Rt. 7 untuk memberikan pelatihan keterampilan secara langsung, bagaimana cara membuat anyaman kepada para ibu ibu yang hadir.

Keterampilan anyaman ini memanfaatkan limbah bekas pengikat kantong semen yang masih mempunyai nilai ekonomis untuk dijadikan barang kerajinan dan dapat memberikan tambahan penghasilan bagi kalangan ibu rumah tangga yang mengikuti pelatihan ini, di samping untuk mengisi waktu luang. (fjr)



Share:

PT ITP Gelar Pelatihan Pertanian

Telah Dibaca : 0 kali

GEMA - PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk, di Desa Tarjun Kecamatan Kelumpang Hilir Kabupaten Kotabaru memberikan Pelatihan Dasar Pertanian bagi masyarakat, khususnya warga disepuluh desa binaan (06/2011).

Pelatihan dasar pertanian ini merupakan realisasi dari Pilar Pendidikan dan Pilar Ekonomi, dua  dari 5 pilar yang mendasari Program Bina Lingkungan sebagai bagian dari Program Corporate Social Responsibility (CSR) Produsen semen merk tiga roda. Pelatihan ini merupakan upaya untuk menciptakan unit-unit Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di bidang pertanian di daerah Tarjun dan sekitarnya dan aplikasinya kepada 10 desa binaan sekitar operasional pabrik untuk dikembangkan.

Dan 10 desa binaan itu adalah Desa Tarjun, Langadai, Serongga, Tegalrejo dan Pulau Panci (Kecamatan Kelumpang Hilir), Sidomulyo, Simpang Tiga, Sungai Kupang dan Cantung Kiri Hilir (Kecamatan Kelumpang Hulu) dan Sungai Dua Kecamatan Batulicin.

Acara digelar di Pusat Pelatihan Pemberdayaan masyarakat (P3M) Indocement Pabrik Tarjun sebagai wadah percontohan, dan melakukan pelatihan kemandirian dalam upaya meningkatkan perekonomian warga desa binaan.

Kegiatan ini disampaikan 2 staf ahli perusahaan selaku Instruktur Pelatihan dengan menyampaikan materi salah satunya Dasar-dasar pertanian, jenis tanah, tata cara penanaman, jenis-jenis pupuk, cara pengolahan pupuk organik, Hama, pemeliharaan dan pemasaran.

Koordinator Sustainable Development Project Indocement Pabrik Tarjun, I Wayan Kedep mengatakan, saat ini kita melakukan kegiatan pelatihan kepada warga 10 desa binaan dengan menerapkan dasar-dasar pertanian guna dimanfaatkan warga yang memiliki lahan-lahan kosong yang belum dimanfaatkan secara optimal.

Lanjutnya ”Kendala yang dihadapi petani saat ini adalah kurangnya informasi tentang jenis tanah dan jenis tanaman apa yang tepat untuk tanah tersebut, terkadang yang dilakukan jenis tanah tidak sesuai dengan jenis tanaman yang ditanam sehingga hasilnya kurang maksimal dan kendala lainnya adalah hama terutama monyet yang banyak sekali di desa-desa sekitar.

Seorang peserta, Edy Hendri Kusmiran,Desa Cantung Kiri Hilir Batulasung mengatakan, sebelumnya telah mengikuti pelatihan budi daya peternakan dan sekarang mengikuti pelatihan dasar pertanian, banyak ilmu-ilmu yang bermanfaat didapatkan juga di praktekkan yang bisa kembangkan, apalagi 2 kegiatan ini saling berkaitan terutama dalam usaha pertanian.

”Melalui program ini, semoga taraf hidup warga lebih meningkat dan ilmu yang di dapatkan akan disampaikan kepada warga lainnya yang ingin belajar, agar manfaat ini dirasakan bagi semuanya dan terima kasih kepada perusahaan pabrik semen, selaku orang yang hidup bertetangga wajarlah bila saling bantu satu sama lain”, ditambahkan  Edy.

Akhir kegiatan, perusahaan produsen semen Tiga Roda juga memberikan bantuan bibit tanaman kepada para peserta untuk ditanam dan dikembangkan dilahan mereka yang belum dimanfaatkan. **

Share:

Sungai Gunung Bahalang Akan Jadi Penambah Stok Air Bersih Kotabaru

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA – Untuk mengatasi kekurangan air bersih yang terus dialami Warga Kotabaru bila musim panas tiba, Bupati Kotabaru H. Irhami Ridjani meletakkan batu pertama pembangunan Waduk Gunung Bahalang. Kamis (23/06/2011) dengan daya tampung yang lebih besar.

Peletakan batu pertama di Gunung Bahalang ini bertepatan dengan hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun 2011, dengan melakukan penanaman ribuan bibit pohon langka salah satunya jenis meranti putih.

Bupati Kotabaru H. Irhami Ridjani mengatakan “sungai di Gunung Bahalang ini ada lima sumber mata air, dan diharapkan masyarakat Kotabaru tidak akan lagi kesuliatan air bersih bila bendungan nanti selesai dikerjakan”.

“Lahan masyarakat disekitar bendungan akan digantikan dengan tanaman yang cocok, salah satunya tanaman karet. Selain untuk penghijauan dan penyerapan air, juga dapat menambah penghasilan masyarakat hingga tarap hidup lebih makmur” jelasnya.

Diperkirakan tinggi bendungan 7,50 mtr dan lebar 53,00 mtr, dengan kapasitas tampungan 198.750.00 m3. Rencananya bendungan Gunung Bahalang ini airnya akan disalurkan ke waduk Gunung Ulin melalui Pipanisasi 12 Inchi sepanjang 3000,00 mtr.

Bangunan  bendungan di Gunung Bahalang Desa Gunung Sari ini menelan dana tahap pertama diperkirakan sebesar Rp. 6,671,300.000. “ Pembangunan bendungan ini akan dilakukan bersama sama dengan Perusahaan yang ada di Kotabaru, agar bisa cepat selesai dikerjakan” ditambahkan Bupati. (fjr)
Share:

Arsip Blog

Follow Twetter Gema Saijaan Online
Follow Facebook Gema Saijaan Online
`
 
Tutup
Hosting Murah