-->

Enam Sekolah di Kotabaru Dapat Sertifikat Pangan Jajanan Anak Sekolah Aman dari BPOM

Telah Dibaca : 0 kali
Kepala BPOM Tanbu dan Kotabaru dan Sekda Kotabaru bersama 6 Kepala Sekolah yang menerima sertifikat PJAS di Operation Room, Kamis (8/12/2022)
GEMA, PULAULAUT - Untuk memberikan keamanan dalam hal jajanan makanan dan minuman bagi anak sekolah di kota yang berjuluk Bumi Sa-ijaan, Balai Monitoring Makanan dan Minuman (BPOM) Tanah Bumbu dan Kotabaru memberikan sertifikat sekolah dengan Pangan Jajanan Anak Sekolah (PJAS) aman kepada enam sekolah atau madrasah di Kotabaru.

Acara penyerahan sertifikat tersebut dibuka  oleh Sekretaris Daerah Kotabaru H Said Akhmad di Operation Room Sekretariat Daerah, Kamis (8/12/2022), dan dihadiri kepala balai besar pengawas obat dan makanan Banjarmasin, kepala badan pengawas obat dan makanan Tanah Bumbu dan Kotabaru, kepala SKPD terkait, kepala sekolah atau madrasah, dan undangan.

Adapun enam sekolah yang mendapatkan sertifikat PJAS aman dr BPOM tersebut yaitu, SDN 1 Tegalrejo, SDN 1 Dirgahayu, SDN 2 Dirgahayu, SDN 6 Dirgahayu, MIN 1 Kotabaru, dan SMPN 1 Kotabaru. Dan tema yang diangkat yaitu, "Melalui koordinasi lintas sektor kita tingkatkan kemitraan dalam menjaga keberlangsungan program intervensi keamanan PJAS di daerah".

Pada kesempatan itu, Sekretaris Daerah Kotabaru H Said Akhmad menyampaikan, penyerahan sertifikat PJAS ini sangat strategis, yang mana untuk melaksanakan monitoring, implementasi, intervensi, dan keamanan secara keseluruhan terhadap pangan jajanan anak sekolah di Kotabaru.

"PJAS ini sangat penting peranannya dalam pemenuhan asupan energi dan gizi pada anak usia sekolah sehingga pengawasannya sangat diperlukan," ucapnya.

Selain itu, Said Akhmad pun menjelaskan, perlu adanya pengawasan keamanan dan pembinaan terhadap produsen, penjaja, dan konsumen PJAS yang mana harus dilakukan secara holistik juga melibatkan berbagai instansi terkait dalam hal pengerjaan mulai diproduksi hingga dikonsumsi tetap terjamin.

Sekda juga mengharapkan, sekolah baik guru dan orang tua murid harus ikut berperan dalam mengawasi keamanan jajanan anak di lingkungan sekolah masing masin. Dan akan lebih baik lagi jika orang tua menyediakan bekal sekolah dari rumah sehingga asupan gizi dan keamanan pangan anak lebih terjamin.

Said Akhmad juga mengingatkan kepada para instansi terkait khususnya dinas kesehatan agar melakukan pemeriksaan terhadap para pedagang di sekolah terkait makanan dan minuman yang mereka jual apakah ada mengandung unsur kimia dan zat pewarna yang membahayakan.










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Arsip Blog

Follow Twetter Gema Saijaan Online
Follow Facebook Gema Saijaan Online
`
 
Tutup
Hosting Murah