-->
HEADLINE
Loading...

Bupati Bantu 10 Juta Rehab Masjid Jabal Rahmah Mandin

Telah Dibaca : 0 kali


GEMA – Lebih kurang 10 tahun berdiri Masjid Jabal Rahmah Mandin akan segera direhab, mengawali pengumpulan dana Bupati Kotabaru Irhami Ridjani sumbang 10 Juta rupiah Minggu (22/1).

Masjid Jabal Rahmah Mandin didirikan oleh tokoh agama H. Kusairin (alm) dan diteruskan oleh sang anak Abu Bekar Sidik hingga sekarang.

Bupati Kotabaru Irhami Ridjani bersama ketua DPRD, Sekda dan Kepala SKPD terkait berkunjung ke masjid Jabal Rahmah untuk bersilaturrahmi dengan ustadz Hamdani Akbar dari HST Barabai, dan membahas rehab bangunan mesjid hingga membentuk panitia pelaksana pembangunannya.

Salah satu panitia masjid amir mengatakan “Fisik bangunan masjid banyak yang sudah rapuh dan rusak karena termakan usia sehingga perlu dilakukan rehab untuk memberikan kenyamanan dalam melakukan ibadah dan kegiatan kegiatan agama”.

“ Pagar masjidpun akan di rehab karena sering masuknya binatang malam ke halaman masjid tentu sekali sangat mengganggu” tambah amir.

Rehab masjid dan pagar ini memerlukan dana sekitar 100 juta rupiah, dan panitia masjid sekarang memiliki dana 25 juta rupiah hasil swadaya hingga di adakan lelang amal oleh ustadz Hamdani Akbar dari Barabai ( HST ) di halaman masjid Jabal Rahmah Mandin Minggu (22/1 ) siang dan terkumpul dana 22 juta.

Lelang amal ini di hadiri Bupati Kotabaru Irhami Ridjani, ketua DPRD dan pejabat pemerintah di lingkup kotabaru hingga dana yang terkumpul sementara 60 juta rupiah. (fjr )




Share:

Mobil Internet Akan Masuk Pedesaan

Telah Dibaca : 0 kali



GEMA - Enam Mobil Pusat Layanan Internet Kecamatan (MP-LIK) dari Kementerian Komunikasi dan Informatika RI yang diterima Kabupaten Kotabaru akan masuk pedesaan untuk melayani masyarakat dalam mengakses informasi.

Enam mobil MP-LIK diserahkan oleh Gubernur Kalimantan Selatan Rudy Arifin kepada kepala Badan Komunikasi Informasi Arsip dan Sandi Daerah Kotabaru ( BAKIASDA ), di halaman kantor gubernur Banjarmasin.

MP-LIK ini mempunyai fasilitas lengkap, ada 6 unit laptop yang bisa dioperasikan masyarakat dalam mengakses informasi.

Kasubid data elektronik Bakiasda Faisal Muhdi,S.Kom mengatakan “ tujuan MP-LIK ini untuk meningkatkan sumber daya masyarakat di kecamatan dan pedesaan, agar lebih mudah mengakses informasi yang bermanfaat hingga berwawasan luas ”.

“ Untuk pengoperasionalannya Mobil Pusat Internet Kecamatan ini dilakukan oleh 12 orang tenaga tekhnis yang terlatih dari Bakiasda kotabaru, dan nantinya akan berkeliling kekecamatan kecamatan” tambah faisal. ( fjr )



 
Share:

Indocement Latih UMKM Kerajinan Lokal

Telah Dibaca : 0 kali



GEMA - PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk, di Desa Tarjun Kecamatan Kelumpang Hilir Kabupaten Kotabaru, kembali memberikan Pelatihan UMKM Anyaman kepada masyarakat, khususnya para Usaha Kecil dan para Ibu Rumah Tangga disekitar lingkungan perusahaan.

Kegiatan ini merupakan realisasi dari Pilar Pendidikan dan Pilar Ekonomi, dua  dari 5 pilar yang mendasari Program Bina Lingkungan sebagai bagian dari Program Corporate Social Responsibility (CSR) Produsen semen merk tiga roda tersebut. Dan sebagai upaya untuk menciptakan unit-unit Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di bidang kerajinan di daerah Tarjun dan sekitarnya, serta aplikasinya kepada desa-desa binaan lainnya sekitar operasional pabrik untuk dikembangkan.

Pelatihan ini dilaksanakan selama 2 hari hasil kerjasama Indocement Pabrik Tarjun dengan Dinas Koperasi, Perdagangan, Usaha Kecil Menengah dan Industri Kabupaten Kotabaru dan Pelatihan digelar di Rumah Seni & Budaya Indocement di Tarjun, diikuti 26 Peserta dari Desa Tarjun dan Desa Langadai.

Kegiatan ini disampaikan 1 staf ahli dari Dinas Koperasi, Perdagangan, Usaha Kecil Menengah dan Industri Kabupaten Kotabaru dengan didampingi 2 Pengrajin Swasta dan materi disampaikan, antara lain Jenis-jenis bahan baku, Tata Cara Mengayam, Desain dan Motif yang disukai Pasar serta Pemasaran.

Salah satu Instruktur, Mastono.SB menjelaskan ”Mengayam adalah Karya Seni yang sudah tidak asing lagi dinusantara ini yang merupakan suatu sumber kehidupan dikalangan masyarakat didaerah tertentu. Banyak motif dan corak yang telah dikembangkan para pengrajin dan hasilnya banyak diminati masyarakat untuk kegiatan sehari-hari. Kami sangat mendukung Program CSR Indocement Pabrik Tarjun dalam hal Peningkatan SDM masyarakat sekitarnya juga mendorong kemajuan para UKM dengan menggelar berbagai Pelatihan, Khusus Pelatihan Anyaman ini sangat menarik perhatian para peserta dan hal ini dapat dilihat dari minat dan antusiasnya mengikuti pelatihan dari awal hingga akhir dan kemampuannya membuat beberapa bentuk anyaman”.

”Untuk pemasaran tidaklah sulit karena kerajinan lokal ini cukup diminati dipasaran baik pasar pedesaan maupun perkotaan, dan salah satu pemasaran yang perlu dilakukan adalah mempromosikan hasil kerajinan anyaman ini pada pameran-pameran pembangunan atau menawarkannya ke toko-toko atau hotel-hotel untuk dijadikan souvenir atau cinderamata,”demikian lanjut Mastono.

Seorang peserta, Amey Susanti dari Desa Tarjun, mengatakan ”Pelatihan ini cukup mudah kami pahami karena Instrukturnya lebih komunikatif atau selalu memberi kami kesempatan untuk bertanya bahkan dengan contohnya. Saat ini, kami sudah mampu membuat anyaman dengan baik, yang perlu pendalaman lagi adalah desain, motif dan corak yang diminati para konsumen. Kami tidak kesulitan dengan bahan baku karena ditempat kami cukup banyak”.

Amey melanjutkan ”Harapan saya dengan pelatihan ini, dapat memproduk kerajinan anyaman yang hasilnya dapat memberikan tambahan penghasilan guna membantu biaya rumah tangga, apalagi kerajinan ini kegiatan kemandirian yang tidak mengharuskan kami bekerja pada orang lain tetapi kami sendiri yang membuat juga memasarkannya. Selain itu, kerajinan ini mengisi waktu luang setelah kegiatan rutin di rumah”.

Head CSR Indocement Pabrik Tarjun, Yanuar Arif Mengatakan ”Perusahaan melalui Pilar Pendidikan dan Pilar pembangunan Ekonomi bertujuan meningkatkan ekonomi masyarakat pedesaan sekitar operasional perusahaan, terkhusus ekonomi yang terkait dengan usaha mikro atau usaha kecil termasuk kerajinan lokal”, katanya.

“Dengan diberikannya pelatihan ini kepada masyarakat di harapkan agar nantinya berguna bagi usaha mereka, dengan tujuan perusahaan berharap adanya peningkatan perekonomian dimasyarakat sekitar”, tambah Arif. ( gus/fjr)
Share:

Arsip Blog

Follow Twetter Gema Saijaan Online
Follow Facebook Gema Saijaan Online
`
 
Tutup
Hosting Murah