Tiap Malam Warga Padati Expo Kotabaru

GEMA - Gebyar Expo Kotabaru 2012 dalam rangka menyongsong Hari Jadi Ke-62 Kabupaten Kotabaru benar-benar membuat suasana Bumi Saijaan begitu semarak. Hingga hari keenam ini pengunjung antusias walau harus merogok kocek Rp 5.000 untuk bisa datang ke event bergengsi itu.

Bukti antusias pengunjung sedikitnya tiap malam event organizing (EO) penggagas acara tersebut rata-rata bisa menjual 1.000 tiket masuk. Harga tiket per orang Rp 5.000.

Bagian Perizinan dan Arketing, Expo Kotabaru, Chandra Wahyudi mengakui antusias pengunjung datang dievent itu. Namun, tiket masuk terjual sekitar 1.000, bahkan lebih belum memenuhi target.

Menurut dia, target tiket harus terjual di event yang digelar lebih kurang 15 hari (27-12 April 2012), tak terkecuali di daerah-daerah lain setidaknya mencapai 1.350 tiket. ( Herliansyah Bpost)

Baca Selengkapnya >>

Polres Gandeng Pemerintah Daerah Bahas Laka Lantas

GEMA – Seringnya terjadi Laka Lantas di bumi Sa’ijaan membuat Polres Kotabaru perlu melibatkan Pemerintah Daerah untuk ikut mengatasi hal ini.

Polres dan pemerintah daerah duduk bersama membahas masalah Laka Lantas untuk menciptakan Kamtibmas di kalangan masyarakat dalam acara coffee morning dan penandatanganan nota kesepakatan penanganan laka lantas terpadu dan singkronisasi data laka lantas, di aula Praja Arya Ghupta Polres Kotabaru, Kamis (26/4).

Kapolres Kotabaru AKBP Rosyanto Yudha Hermawan mengatakan, “ Masih banyaknya terjadi kasus dari tahun ketahun seperti kriminal dan laka lantas di wilayah Kotabaru, karena polres masih kekurangan personil dalam menangani hal ini “.

“ Masalah ini bukan hanya ditangani oleh polres sendiri tetapi harus ada campur tangan pemerintah daerah dan masyarakat agar terciptanya keadaan yang kondusif, polres akan terus berusaha meningkatkan kinerja dalam hal kamtibnas “ tambahnya.

Bupati dan Ketua DPRD Kotabaru menyambut baik program ini, dan pemerintah daerah akan mendukung polres bersama sama menciptakan keadaan aman bagi masyarakat di wilayah bumi Sa’ijaan. ( fjr )

Baca Selengkapnya >>

PT ITP Tarjun Tambah Penangkaran Hewan Uwa Uwa

GEMA – Setelah berhasil melakukan penangkaran hewan Bakantan dan Kijang, Indocement kembali mencoba menangkarkan jenis hewan langka Uwa Uwa.

Saat ini populasi hewan Uwa Uwa sudah hampir punah di Indonesia akibat pembukaan lahan baru dengan pembakaran lokasi, sehingga ribuan binatang mati.

Pihak perusahaan Indocement Tarjun coba mempelajari cara pemeliharaan Hewan langka Uwa Uwa ini dengan mendatangkan Mr Cane asal Francis dari balai konservasi Kalawet Kalimantan Tengah ahli bidang hewan Uwa Uwa.

SSECSR Dept Head Indocement Tarjun, Teguh Iman Basoeki mengatakan, “ Perusahaan mendatangkan Mr Cane karena ahli di bidang hewan Uwa Uwa, untuk bisa belajar cara pemeliharaan hewan langka ini “.

Dalam acara Media gethering di Tarjun Mr Cane mengatakan, “ Ada sekitar 250 binatang yang dilindungi di Yayasan Kalawet,  penyebab punahnya habitat  Uwa Uwa dan binatang lainnya diakibatkan pembukaan lahan dengan cara membakar  “.

“ Ada satu jenis hewan Uwa Uwa di Kalsel yang dilindungi oleh yayasan Kalawet, dan bukan hanya hewan Uwa Uwa saja yang ditampung di Yayasan Kalawet tetapi juga banyak jenis hewan yang lain “ tambahnya.

PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Pabrik Tarjun terus berusaha menjalankan 5 pilarnya melalui Program Corporate Social Responsibility (CSR). ( fjr )

Baca Selengkapnya >>