PHBI Gelar Lomba Takbir

GEMA - Seperti tahun tahun sebelumnya bila Ramadhan usai Panitia Hari Besar Islam (PHBI),  menggelar pawai dan lomba takbiran Idul Fitri keliling kota, Rabu, (7/8) malam, dan ini sudah menjadi momen tahunan untuk menyambut dan memeriahkan hari kemenangan.

Tahun ini para peserta di bagi menjadi Dua katagori, takbiran untuk pejalan kaki dan takbiran dengan menggunakan roda empat, bagi peserta yang memenuhi kriteria penilaian maka akan diberikan uang pembinaan, tropi dan piagam penghargaan.

Rencananya takbiran keliling kota ini akan dimulai pada pukul. 20.00 wita, setelah sholat isya. 

Untuk route yang akan di lewati bagi peserta pejalan kaki diantaranya, start depan halaman DPRD Kotabaru, jalan H Agussalim, jalan P Diponogoro, jalan P Hidayat, jalan Surya Gandamana, jalan Putri Cipta Sari, jalan P Indra Kesuma jaya hingga finish taman Siringlaut.

Sedangkan untuk peserta roda empat yaitu, start depan halaman DPRD Kotabaru, jalan H Agussalim, jalan P Diponogoro, jalan P Hidayat, jalan Veteran, jalan M Alwi, jalan Taman Melati, jalan Plamboyan, jalan M Alwi, jalan Veteran, jalan Surya Gandamana, jalan Putri Cipta Sari, jalan P Indra Kesuma jaya hingga finish taman Siringlaut.

Peserta terdiri dari seluruh elemen masyarakat Kabupaten Kotabaru, baik pengurus mesjid, majelis taklim, para pelajar, perguruan tinggi, instansi pemerintah dan swasta dan yang lainnya.

 






- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online

Baca Selengkapnya >>

Pasar Limbur Diserbu Warga

GEMA - Menyambut datangnya lebaran Idul Fitri 1434 H tahun 2013, warga serbu pusat perbelanjaan diantaranya pasar Limbur Raya untuk mempersiapkan segala sesuatu keperluan lebaran.

Sudah menjadi kebiasaan umat muslim apabila jelang hari kemenangan tiba, setelah satu bulan menahan segala larangan. Dan akan merayakannya dengan serba baru baik pakaian, perangkat sholat bahkan rumah dan yang lainnya.

Ratusan warga rela berjejal untuk mendapatkan keperluan tersebut, walaupun dengan merogoh kocek yang tidak sedikit. Hal ini berdampak kepada para juru parkir yang sudah tentu mendapatkan pendapatan lebih dari hari biasa.

Bukan hanya itu saja warga pun disibukkan dengan berbagai macam makanan mulai dari kue kering maupun basah, bahkan makanan tradisional dari suku masing-masing pun siap di hidangkan.

Aparat keamananari pun nampak terlihat berjaga jaga pada titik arus mudik diantaranya pelabuhan panjang, agar para warga yang melakukan mudik dalam keadaan aman.  






- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online

Baca Selengkapnya >>

Objek Wisata Kuliner Kotabaru, Kalsel

KABUPATEN Kotabaru, Kalimantan Selatan (Kalsel), yang dikenal sebagai daerah yang banyak memiliki objek Wisata, memanjakan wisatawan dengan menyediakan objek wisata kuliner.

Lahan parkir sepanjang 300 meter dan lebar 80 meter di Jalan Pangeran Indrakesuma Negara, Kotabaru, dijadikan tempat menggelar berbagai jenis makanan dan jajanan khas atau kuliner.

Objek wisata kuliner itu sebagai pelengkap dan sejumlah objek wisata yang ada selama mi, seperti Pantal Gedambaan, Air Terjun Tumpang, Batu Karang Teluk Tamiang, dan lokasi pemandian air panas.

Salah satu objek wisata kuliner terdapat di Taman Siring Laut. Lokasi wisata itu Iokasinya berhadapan dengan Kantor Bupati Kotabaru. Tempat itu setiap Ahad ramai dikunjungi ribuan orang, termasuk wisatawan domestik.

Di sekitar taman banyak pedagang kali lima menawarkan berbagai jenis makanan dan jajanan seperti soto konro asal Sulawesi, soto lamongan asal Jawa Timur, soto banjar khas Kalimantan Selatan, nasi balado, hingga peuyeum dan Bandung. Semua jenis makanan itu tersedia di Siring Laut.
Siring laut merupakan tempat wisata kota yang ramai dikunjungi mulai pukul 16.00-05.00 Wita. Selain menyajikan menu masakan Nusantara, di Siring Laut juga tersedia hiburan untuk anak-anak dan orang dewasa.
 

Sambil menunggu anak dan keluarganya bermain, pengunjung Siring Laut dapat menikmati kehangatan teh atau kesegaran minuman susu telur madu jahe (STMJ) ala Siring Laut . Selain STMJ Siring Laut, ada pedagang sate telur puyuh, sanggar pisang manurun, pisang gepet, tempe dan tahu bacem, serta singkong goreng adalah jenis makanan yang paling dipadati pengunjung.

Makanan khas ikan bakar dengan sambal terasi pembelacanan banyak diserbu pengunjung. Meskipun makanan lain juga banyak ditawarkan di lokasi wisata tersebut.

Warga yang menikmati indahnya alam Pantai Siring Laut juga tidak mau melewatkan es degan yang dihasilkan dan pohon nyiur Sarang Tiung, khususnya kelapa muda hijau yang diperoaya dapat melunturkan racun-racun di dalam tubuh.

Selain masyarakat perkotaan, para anak buah kapal asing yang sandar dan berhabuh di Pehabuhan Panjang menyempatkan mengunjungi Siring Laut yang Iokasinya tidak jauh dan pelabuhan.

- Sumber : Gema Saijaan Online

Baca Selengkapnya >>