-->
HEADLINE
Loading...

Calhaj 05 BDJ Persiapan Wukuf

Telah Dibaca : 0 kali



GEMA - Jamaah usia 60 an yang ada di kloter 05 embarkasi Banjarmasin, antara Kotabaru, Tanah Bumbu, Martapura dan Banjarmasin hanya bisa beribadah di pondokan maktab 40 no 816 dan 817 kawasan Bahutmah mekkah.

Hal ini dilakukan petugas haji kloter 05 untuk persiapan wukuf di Arafah nanti, mengingat usia jamaah dan jarak ke Masjidil Haram cukup jauh sekitar 2,7 KM dari pondokan.

Dikatakan dokter kloter 05 M Haidir, secara umum kesehatan jamaah bagus, namun karena suhu udara yang makin panas di Mekkah, mayoritas calhaj terserang batuk pilek, tekanan darah naik karena faktor kelelahan.

"Kunjungan ke posko kesehatan untuk berobat pun meningkat, rata-rata 50 orang calhaj per harinya, karena Dua tempat pemondokan di kawasan Bahutmah yang di tempati jamaah yaitu no 816 dan 817, petugas kesehatan mendatangi calhaj dari pintu ke pintu" tuturnya.

Disamping itu petugas haji di kloter 05 embarkasi Banjarmasin, kembali melakukan pemantapan manasik haji kepada 325 calhaj untuk persiapan wukuf di Arafah nanti. 






- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Indocement Gelar Pelatihan Menjahit

Telah Dibaca : 0 kali


GEMA - PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Pabrik Tarjun Kotabaru Kalimantan Selatan, berikan pelatihan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk ibu rumah tangga desa binaan di sekitar lingkungan operasional perusahaan Jum'at, (27/9). di Gedung LPM Desa Tarjun Kec.Kelumpang Hilir.

Pelatihan ini untuk yang ke Tiga kalinya dilaksanakan selama Satu bulan, dan diikuti 20 Peserta dari Desa Tarjun dan  Langadai dengan Instruktur yang berpengalaman.

Dikatakan Teguh Iman Basoeki selaku Departemen Head CSR Indocement Plant Tarjun, pelatihan menjahit ini kerjasama PT Indocement dengan Pemerintah Desa Tarjun dan PNPM Mandiri Pedesaan.

Bantuan yang di berikan berupa Delapan buah mesin jahit dan dan Satu buah mesin obras, awal untuk para UMKM memulai usahanya dengan menjahit.

"Pasca pelatihan ini, PT Indocement melalui program CSR akan membantu pinjaman modal kerja bagi warga atau UMKM di desa-desa binaan, sedangkan untuk pemasaran kami akan berkoordinasi dengan Kepala Desa Tarjun dan Desa Langadai”, jelas Teguh.

Dituturkannya, perusahaan bertujuan memberikan pengetahuan praktis dan peluang-peluang usaha yang dapat meningkatkan ekonomi masyarakat pedesaan sekitar operasional perusahaan, terkhusus ekonomi yang terkait dengan usaha mikro atau usaha kecil dan berharap kemadirian tercipta dari kelompok UMKM tersebut.

Sebagai upaya untuk menciptakan unit-unit Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) di Desa Tarjun, Desa Langadai dan sekitarnya, serta aplikasinya kepada desa-desa binaan lainnya untuk dikembangkan. 

Instruktur Pelatihan, Siti Asmadah menjelaskan, pelatihan yang diberikan berupa materi tentang jenis bahan baku, pengukuran dan pengolahan pola dasar, pengoperasian mesin jahit dan obras, pola baju dan celana pendek juga panjang, pola rok serta evaluasi kerja penjahitan.

Lanjutnya, selama kurun waktu Satu bulan pelatihan, peserta bukan hanya diberikan teori namun langsung praktek tentang pola, memotong kain dan menjahit.

Salah satu peserta dari RT.09 Desa Tarjun, Handayani mengatakan, sebelumnya saya tidak tahu sama sekali tentang menjahit bahkan pesimis dengan menjahit, karena beranganggapan menjahit itu sulit, namun setelah mengikuti pelatihan ternyata menjahit tidaklah sulit.

Sementara itu, Kepala Desa Tarjun, Sahrani menyampaikan, pelatihan menjahit ini memiliki prospek yang sangat bagus kalau dilihat dari sisi konsumen atau pesanan, karena disekitar kita ada 2 perusahaan besar yang memiliki ribuan karyawan dan sekolah yang membutuhkan pakaian dinas.

Setelah pelatihan ini, kami akan melakukan kerjasama modal kerja dengan pihak ketiga, terutama perusahaan produsen semen tiga roda untuk usaha baru yang mandiri, agar bisa meningkatan ekonomi masyarakat pedesaan, ujar Sahrani.

Sekedar diketahui, Kegiatan ini merupakan realisasi Pilar Pendidikan dan Pilar pembangunan Ekonomi, Dua dari Lima pilar yang mendasari Program Bina Lingkungan sebagai bagian dari Program Corporate Social Responsibility (CSR) Produsen semen merk tiga roda.









- Penulis : Humas ITP Tarjun - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Jamaah Masih Gunakan Masker

Telah Dibaca : 0 kali


GEMA - Tak terasa calhaj gabungan antara Kotabaru, Tanah Bumbu, Martapura dan Banjarmasin di kloter 05 embarkasi Banjarmasin Kalimantan Selatan, sudah Empat hari berada di kota suci Mekkah tepatnya di kawasan Bahutmah maktab 40 no 816.

Mayoritas calhaj Indonesia bermukim di kawasan Bahutmah, sampai saat ini suhu udara setempat naik hingga 43 derajat, yang mana awal kedatangan jamaah hanya 40 derajat namun jamaah diharuskan memakai masker untuk mengantisipasi serangan batuk pilek.

Ketua kloter 05 embarkasi Banjarmasin H Salman Basri melaporkan langsung dari kawasan Bahutmah Mekkah Minggu, (29/9), "Memang benar jamaah di himbau terus menggunakan masker terkait suhu yang panas dan jangan minum air zam-zam yang dingin".

Ditambahkannya, bahwa jamaah di kloter 05 BDJ sudah melakukan Dam dan ziarah ketempat tempat bersejarah di tanah suci Mekkah, hal ini dilakukan per rombongan agar bisa terkoordinir untuk 325 calhaj.

Fasilitas transportasi tidak menjadi kendala untuk mengangkut jamaah ke Masjidil Haram, pasalnya puluhan armada Bus khusus tersedia untuk calhaj yang diberi nama Bahutmah, dan warna khusus untuk kloter 05 embarkasi Banjarmasin yang siap antar jemput jamaah.

Sampai sekarang keadaan kesehatan calhaj gabungan di kloter 05 masih dalam keadaan bagus, walaupun ada beberapa orang yang menjadi perhatian khusus petugas kesehatan haji karena resti (resiko tinggi).








- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Arsip Blog

Follow Twetter Gema Saijaan Online
Follow Facebook Gema Saijaan Online
`
 
Tutup
Hosting Murah