-->
HEADLINE
Loading...

SD IT AL - Izzah Praktek Menanam Pohon

Telah Dibaca : 0 kali

GEMA, PULAULAUT - Sekolah Dasar (SD) Al-Izzah yang terdiri dari empat lokal lakukan kegiatan menanam pohon dan praktek pertanian dibalai pembibitan pertanian Desa Sigam, Rabu, (12/2) pagi, didampingi oleh guru mereka. Dengan motto “Satu pohon seribu kebaikan”.

Berkaitan dengan hal tersebut, Balai Pembibitan Pertanian di Desa Sigam Pulaulaut Kotabaru, sebagai tuan rumah mengenalkan  nama-nama tumbuhan dan tanaman bahkan bagaimana melakukan penanaman pohon yang baik dan benar kepada siswa.

Kegiatan ini merupakan pembelajaran program SD IT Al-Izzah Kotabaru, dengan konsep pembelajaran pertanian. Dan para Guru mengajak para siswa dan siswi untuk melakukan praktek menanam pohon tanaman bunga hias dalam pot.

Sekedar diketahui bahwa musibah yang menimpa disekitar lingkungan kita, akibat ulah segelintir orang yang merusak lingkungan. Dan berawal dari hal tersebut, siswa diajarkan sejak dini untuk menumbuh kembangkan kesadarannya akan pentingnya melestarikan alam.

Kepala sekolah SD IT Al-Izzah Kotabaru, Ustad Lastiadi Muhtadin, mengatakan, program Outdoor Learning ini agar anak bisa belajar langsung melalui media lingkungan, dengan terjun langsung kelapangan.

“Kalau Cuma belajar didalam kelas saja tentunya anak-anak akan jenuh dan bosan. Jadi ini salah satu program agar anak tidak bosan” ujar Muhtadin.

Lebih luas dipaparkannya, program ini akan dilaksanakan setiap dua bulan sekali. Dan bukan hanya bidang pertanian namun siswa juga akan diajak kelingkungan lain seperti, hutan pasar, kantor desa, bandara dan yang lainnya.

Salah Seorang Guru SD IT Al-Izzah, menambahkan, kegiatan menanam pohon ini sering dilakukan dialam terbuka, karena merupakan konsep pembelajaran dari Sekolah kami.

“Kegiatan ini tak lain agar para siswa cinta terhadap lingkungannya, dan nantinya tumbuh kepedulian hingga dapat menjaga dan merawat pohon yang ada disekitar mereka untuk penghijauan” harapnya.

Pengenalan berbagai macam tanaman kepada siswa, dipandu oleh kepala UPT Balai Benih Utama, Markus, dari Dinas Pertanian Kotabaru.

Dilain pihak Kepala Bidang Produksi Dinas Pertanian, Ani Sulistiawati, menyambut baik kegiatan tersebut.

“Anak-anak dikenalkan terhadap lingkungan, terutama tanaman dan holtikultural dengan kembali ke alam (Back to nature), agar nantinya Kotabaru semakin hijau, asri dan indah” jelas Ani penuh harap.









- Penulis : Salasiah/Mustika - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

109 Honorer K2 Kotabaru Lulus Seleksi CPNS

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, PULAULAUT - Penantian panjang bagi honorer K2 dibumi Saijaan akhirnya terbayar sudah, pasalnya pengumuman kelulusan dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) akhirnya keluar. Dan 109 orang dinyatakan lulus seleksi CPNS.

Sekedar diketahui pengumuman CPNS honorer kategori 2 (K2) sudah mulai diumumkan pada Senin, 10 Februari 2014. Hal ini molor dari rencana semula yang akan dilaksanakan pada Rabu, 5 Februari silam. Pemerintah, dalam hal ini Kemenpan mengaku ada kendala teknis sehingga pengumuman yang sudah berkali-kali mundur ini kembali diundur.

Namun, semua rasa kecewa, frustasi, dan amarah dari  honorer K2 di Kotabaru, akibat penundaan pengumuman seleksi kelulusan CPNS tersebut, terobati dengan dikeluarkannya pengumuman yang selama ini mereka tunggu-tunggu penuh harap, oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN), Selasa, (11/2/2014).

Silahkan Download untuk Honorer K2 Kotabaru yang Lulus Seleksi CPNS : Klik Disini



- Penulis : Fadjeriansyah- Editor : Rian - Sumber : www.menpan.go.id
Share:

Hasil Tes CPNS Honorer K2 Diumumkan Bertahap Mulai 10 Februari

Telah Dibaca : 0 kali

GEMA, JAKARTA - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi resmi mengumumkan hasil seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Honorer K2. Pengumuman hasil seleksi ini dilakukan bertahap mulai 10 Februari 2014.

"Mulai tanggal 10 Februari 2014 secara resmi dan bertahap Kementerian PAN-RB melalui cpns.menpan.go.id, sscn.bkn.co.id, liputan6.com dan jpnn.com mengumumkan daftar peserta seleksi CPNS dari tenaga honorer kategori II yang dinyatakan lulus," jelas Sekretaris Kementerian PAN-RB Tasdik Kinanto dalam penjelasannya di Jakarta, Senin (10/2/2014).

Pengumuman ini sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 56 Tahun 2013 tentang Perubahan Kedua Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2005 tentang Pengangkatan Tenaga Honorer Menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil dinyatakan pengumuman kelulusan ujian tertulis terhadap tenaga honorer dilakukan Kementerian yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pendayagunaan aparatur Negara berdasarkan nilai yang diolah oleh Konsorsium Perguruan Tinggi Negeri.

Pengumuman Seleksi CPNS Honorer yang dilansir hari ini baru untuk 16 kementerian/lembaga dan 2 provinsi yakni Yogyakarta dan Jawa Tengah.

"Pengumumannya hari ini tapi belum semua. Nanti akan diumumkan bertahap," kata Kepala Biro Hukum dan Komunikasi Informasi Publik (KIP) Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Herman Suryatman saat berbincang dengan Liputan6.com.

Pengumuman CPNS Honorer K2 sempat tertunda adanya kendala teknis. Awalnya hasil tes tersebut akan diumumkan pada 5 Februari lalu.

Menteri PAN-RB Azwar Abubakar sebelumnya menyebutkan, terdapat sejumlah kendala teknis dalam mempersiapkan perekrutan CPNS honorer K2. Pasalnya, banyak guru di daerah perbatasan dan daerah terpencil yang tidak sesuai kriteria yang ditetapkan pemerintah.

"Ada suatu daerah, yang tidak dapat sebutkan namanya, pelajar SMA menjalankan fungsi sebagai pengajar. Itu kan tidak sesuai kriteria. Jadi kita harus atur agar jangan ada masalah," ungkap Azwar.

Menurut dia, pengangkatan tenaga honorer K2 menjadi CPNS sangat diprioritaskan untuk tenaga guru, tenaga kesehatan, tenaga penyuluh, serta tenaga teknis/administrasi tertentu. Selain itu, pengangkatan ini disesuaikan dengan kebutuhan instansi dan kemampuan keuangan negara sampai dengan tahun anggaran 2014.

Dari 605.170 peserta tes, sebanyak 254.774 atau 42% diantaranya merupakan tenaga pendidik. Adapun tenaga kesehatan sebanyak 17.124 orang, tenaga penyuluh ada 5.585 orang, dan 327.696 orang, atau 54% merupakan tenaga teknis/administrasi. Rencananya pemerintah bakal menjaring sekitar 33% dari total peserta untuk menjadi CPNS.

Azwar menjelaskan, dalam ujian penerimaan CPNS golongan K2, panitia tidak melakukan Tes Kompetisi Dasar (TKD) seperti PNS dari jalur umum. Dengan demikian, hasil tes yang diumumkan hari ini merupakan keputusan final. Artinya peserta tes akan langsung ditentukan lolos tidaknya sebagai CPNS.(Nrm)








   

- Sumber : Liputan6.com
Share:

Arsip Blog

Follow Twetter Gema Saijaan Online
Follow Facebook Gema Saijaan Online
`
 
Tutup
Hosting Murah