GEMA, PULAULAUT - Puluhan siswa sekolah menengah atas negeri dua Stagen, Pulaulaut Utara, Kotabaru, ikuti pelatihan siaga bencana yang bekerjasama dengan PT Indocement Tarjun. Dengan materi "Penerapan K3 sebagai kebutuhan untuk memenuhi salahsatu persyaratan standar dalam perdagangan global".
Acara ini diikuti 50 pelajar diantaranya dari organisasi OSIS, Pramuka, PMR, UKS dan Perwakilan masing-masing kelas sebanyak 10 siswa.
Salah seorang guru Fisika di SMA negeri 2 Stagen, Eli, berharap, 50 siswa ini nantinya bisa menjadi kader siaga bencana yang bisa meminimalkan bencana, dan melakukan simulasi di kelas masing-masing.
"Kegiatan ini jangan sampai hanya disini saja, namun bisa menjadi agenda rutin. Bahkan menjadi Pilot Project siswa siaga bencana yang tentunya bisa bermanfaat untuk masyarakat dan mereka sendiri pastinya," ujar Eli yang juga sebagai pembina UKS.
Eddy Purwanto selaku nara sumber dari PT ITP Tarjun, menyampaikan, K3 adalah keselamatan dan kesehatan kerja dimana aspek K3 bukan hanya diterapkan pada perusahaan saja, akan tetapi dapat juga di aplikasikan dalam kehidupan masyarakat.
"Pelatihan ini bertujuan untuk mengenalkan dan memberitahukan kepada masyarakat, terutama kepada siswa tentang dasar emergency pelaporan, menangani, hingga menghadapi bencana," kata Eddy.
Masih kata Eddy, materi ini sudah termasuk dalam kurikulum sekolah, dan pihak perusahaan siap membantu jika sekolah ataupun masyarakat ingin mendapatkan pengetahuan tentang siaga bencana.
- Penulis :Siti Salasiah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Acara ini diikuti 50 pelajar diantaranya dari organisasi OSIS, Pramuka, PMR, UKS dan Perwakilan masing-masing kelas sebanyak 10 siswa.
Salah seorang guru Fisika di SMA negeri 2 Stagen, Eli, berharap, 50 siswa ini nantinya bisa menjadi kader siaga bencana yang bisa meminimalkan bencana, dan melakukan simulasi di kelas masing-masing.
"Kegiatan ini jangan sampai hanya disini saja, namun bisa menjadi agenda rutin. Bahkan menjadi Pilot Project siswa siaga bencana yang tentunya bisa bermanfaat untuk masyarakat dan mereka sendiri pastinya," ujar Eli yang juga sebagai pembina UKS.
Eddy Purwanto selaku nara sumber dari PT ITP Tarjun, menyampaikan, K3 adalah keselamatan dan kesehatan kerja dimana aspek K3 bukan hanya diterapkan pada perusahaan saja, akan tetapi dapat juga di aplikasikan dalam kehidupan masyarakat.
"Pelatihan ini bertujuan untuk mengenalkan dan memberitahukan kepada masyarakat, terutama kepada siswa tentang dasar emergency pelaporan, menangani, hingga menghadapi bencana," kata Eddy.
Masih kata Eddy, materi ini sudah termasuk dalam kurikulum sekolah, dan pihak perusahaan siap membantu jika sekolah ataupun masyarakat ingin mendapatkan pengetahuan tentang siaga bencana.
- Penulis :Siti Salasiah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online