-->
HEADLINE
Loading...

SMA Yasment Kunjungi P3M Indocement

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA. TARJUN - Untuk lebih mengenal lingkungan dan mendapatkan pengetahuan baru, siswa-siswi baru SMA Yasment Kecamatan Kelumpang Hilir, Kotabaru berkesempatan mengunjungi Pusat Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat (P3M) PT Indocement Tunggal Prakarsa (ITP) Tbk Plant Tarjun.

Hal tersebut dalam rangka pengenalan lingkungan, penghijauan dan penangkaran satwa langka dan lain sebagainya.

Dijumpai Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMA Yasment, I Nengah Wijana AP S Pd mengatakan bahwa, para pelajar baru melakukan kunjungan ke Indocement bertujuan untuk pengenalan lingkungan dan terkait dengan Adiwiyata.

“Sebanyak 70 orang siswa mengikuti kunjungan tersebut dan tentunya dari kegiatan itu banyak mendapat pengetahuan baru khususnya kepada anak didik. Untuk di lingkungan sekolah yang berkaitan dengan program peduli lingkungan kami juga melaksanakan penghijauan dan memanfaatkan tanaman,” terangnya.

Pihaknya sangat berterimakasih kepada Indocement yang dinilai peduli akan lingkungan dan pastinya selalu membantu sekolah dalam kegiatan yang menyangkut lingkungan. “Kami juga berharap kepada Indocement agar terus meningkatkan sosialisasi kepada sekolah-sekolah untuk bisa menjadi contoh penerapan program lingkungan yang baik,” harapnya.

Salah seorang pelajar SMA Yasment, M Syufian Syauri saat dimintai tanggapannya menyatakan, ia mengaku sangat senang bisa berkunjung ke P3M Indocement dan juga bisa belajar bagaimana cara mengelola lingkungan dengan baik.

“Kebetulan dari situ saya melihat bagaimana caranya memanfaatkan lahan tepat guna mengolah pertanian berbasis modern dan konvensional dan dari hal itu kami para siswa banyak mendapatkan ilmu pengetahuan tambahan, dan saya pribadi bangga terhadap Indocement yang konsen peduli lingkungan,” ungkapnya.

Menurutnya, perusahaan dari sisi sosial baik sekali karena melalui P3M telah banyak melakukan pemberdayaan masyarakat sehingga kemampuan dan tingkat SDM diwilayah tarjun lebih maju.

Sementara Kepala P3M Indocement, I Wayan Kedep Sudhiarta dalam kesempatannya mengatakan, pihak tentu senang dengan adanya kunjungan dari siswa SMA tersebut dan bisa memberikan informasi dan berbagi ilmu pengetahuan akan peduli lingkungan dan lain-lain.

“Ada beberapa penjelasan yang kami berikan yakni kegiatan lingkungan, penghijauan dan mangrove, tentang fungsi dan kegiatan P3M, penangkaran satwa langka, program pemberdayaan masyarakat dan secara singkat berkenaan dengan penanaman, perawatan tanaman, perikanan, peternakan dan sebagainya,” katanya.

Disambungnya, kesadaran dan kepedulian terhadap lingkungan juga lebih baik dimulai dari usia dini atau usia sekolah, dan dimulai dari dirinya sendiri sehingga menjadi disiplin serta kebiasaan hidup bersih untuk peduli dengan lingkungan sekitarnya. “Sebagai contoh kecil, tidak membuang sampah sembarangan dan perawatan tanaman guna penghijauan merupakan salah satu peran nyata menjaga lingkungan,” jelasnya kemudian.

Senada dengan itu, CSR Section Head PT ITP H Nor Imansyah menjelaskan, kunjungan tersebut sangat baik dan awal dari pengenalan lingkungan, pengetahuan dan manfaatnya kepada para siswa agar bermakna untuk menanamkan rasa kepedulian kepada lingkungannya, seperti misalkan fungsi pohon atau tanaman sebagai penghasil oksigen dan mengurangi karbondioksida, menjaga kesuburan tanah, menahan erosi, mengurangi pencemaran udara dan tentunya diharapkan warga sekolah dapat memelihara pohon dan lingkungannya dengan baik termasuk pengelolaan sampah.

“Dalam rangka sekolah adiwiyata, SMA Yasment kini terus melaksanakan program dan kegiatan-kegiatan yang mendorong terciptanya pengetahuan dan keadaan warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup, dan menyadarkan warga sekolah untuk bertanggungjawab dalam upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup melalui tata kelola sekolah yang baik, misalnya pembuatan hutan sekolah, pengelolaan sampah dll.

Dikatakannya lebih jauh, ini merupakan realisasi dari pilar pendidikan, pilar kesehatan dan pilar sosbudagor dari 5 pilar yang mendasari kegiatan bina lingkungan sebagai bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) Indocement.

Ia berharap kedepan sekolah bisa terus-menerus menjaga lingkungan menjadi bersih dan tanaman menjadi subur juga hijau, pengelolaan sampah, kerjasama melalui bank sampah untuk sampah-sampah yang memiliki nilai ekonomis dan membuat lingkungan sekolah menjadi bersih, sehat dan bebas sampah.

“Pembelajaran dan pengetahuan yang dimiliki siswa agar nanti kedepannya mereka bisa laksanakan disini dan dapat di pakai pada saat terjun ke masyarakat dan mengkampanyekan penghijauan serta pola hidup sehat,” tandasnya.









- Penulis : Agus Rifani ITP Tarjun - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Pemkab Kotabaru Turunkan Tipe SOPD

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, PULAULAUT - Pemerintah Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, segera menurunkan tipe beberapa Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD), terkait beban kerja.

Sekretaris Daerah H Said Akhmad, di Kotabaru, Sabtu, mengatakan saat ini SOPD di lingkungan Pemkab Kotabaru ada yang tipe A, B dan C. Tipe A akan diturunkan menjadi tipe B, dan tipe B diturunkan menjadi tipe C.

"Di Kotabaru, sepertinya belum waktunya ada SOPD tipe A, karena beban kerjanya belum maksimal atau masih minim," katanya.

Dikatakan, kebijakan tersebut berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2016 Tentang Perangkat Daerah.

Dicontohkan, Dinas Kelautan dan Perikanan tidak perlu ada Kepala Bidang (Kabid) Perikanan, karena kewenangannya sudah menjadi kewenangan Pemprov, begitu juga dengan sejumlah SOPD tipe A lainnya. SOPD tipe A yang memiliki empat Kabid akan diturunkan menjadi tipe B cukup tiga Kabid.

Selain berpengaruh pada berkurangnya Kabid, kebijakan penurunan tipe juga akan berpengaruh pada berkurangnya Kepala Seksi (Kasi).

Menurut Sekda, dengan berkurangnya Kabid dan Kasi, diharapkan beban APBD tidak terlalu berat, karena dikhawatirkan apabila kondisi tersebut dibiarkan akan berpengaruh pada besarnya beban pegawai, sementara belanja pembangunan akan berkurang.

"Sehingga salah satu jalan untuk mengantisipasi porsi agar beban pegawai tidak lebih besar dari belanja pembangunan, salah satu langkah yang perlu dilakukan adalah menurunkan tipe SOPD," tambahnya.

Rencana tersebut masih belum final, dan masih perlu dikoordinasikan lebih lanjut dengan lembaga terkait lainnya.

Kepala Bidang Organisasi dan tata Pemerintahan, Setda Kotabaru, Minggu Basuki, menambahkan setidaknya minimal ada tiga yang mendasari kebijakan Pemkab Kotabaru tersebut.

"Pertama, kewenangan, beban kerja dan penyesuaian visi dan misi bupati dan wakil bupati," ujarnya.

Hal itu didasari oleh Undang-Undang Nomor.23 Tahun 2014 tantang Pemerintah Daerah, dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2016 Tentang Perangkat Daerah. Serta visi dan misi bupati, yakni, mewujudkan Kotabaru sebagai daerah unggulan di bidang agrobisnis dan kepariwisataan serta kemandirian menuju masyarakat yang semakin berkualitas dan sejahtera.

Dia mengemukakan, dengan beralihnya kewenangan yang dulu ada di kabupaten dan kini menjadi kewenangan pemerintah provinsi atau di pusat diharapkan laju pembangunan dan penyelanggaraan pemerintahan di Kotabaru akan lebih baik dan maksimal.










- Sumber : www.antarakalsel.com
Share:

Bupati Kotabaru Ramah Tamah Dengan Wagub Kalsel

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, PULAULAUT - Bupati Kotabaru H Sayed Jafar menggelar malam ramah tamah bersama Wakil Gubernur Kalimantan Selatan H Rudy Resnawan beserta istri dan rombongan di kediaman pribadi bupati, Jum'at, (7/7) malam.

Suasana keakraban nampak terlihat santai dengan canda tawa baik dari Pemkab Kotabaru maupun rombongan wagub Kalsel sambil menikmati suasana pemandangan laut dimalam hari.

Dan hadir pada acara ini wakil bupati beserta istri, sekretaris daerah beserta istri, forkopinda, seluruh kepala SKPD, ketua PKK, dan tamu undangan.

Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan terima kasih kepada wagub beserta rombongan yang sudah bersedia datang dan bersilaturahmi ke Bumi Saijaan.

Tidak lupa, Bupati juga memohon ijin bahwa besok akan berangkat ke Pulau Karasian untuk menggelar halal bihalal dengan masyarakat disana. Tutupnya.

Sementara itu Wagub Kalsel H Rudy Resnawan mengatakan, saya mendengar bahwa bupati tinggal di tepi laut, jadi langsung saya hubungi dan mengucapkan terima kasih atas sambutan yang dilakukan bupati beserta jajarannya karena hal ini sangat luar biasa pertemuan dengan suasana pemandangan hamparan laut yang luas.

"Ya, ini sangat unik, diantara 13 kab/kota di Kalimantan Selatan biasanya kalau ada pertemuan diadakan di gedung ataupun aula tapi ini sangat berbeda yaitu makan malam di tepi laut jadi santai sambil menikmati pemandangan laut," ungkapnya.

Selain itu dalam kesempatan yang sama H Rudy Resnawan juga mengucapkan selamat idul fitri 1438 Hijriyah kepada Bupati Kotabaru H Sayed Jafar beserta jajarannya.

Dan suasana tambah meriah dengan adanya alunan musik hiburan oleh solo keyboard dan para undangan dipersilakan membawakan lagu yang diinginkan.


Sebelumnya, kedatangan Wakil Gubernur H Rudy Resnawan beserta istri dan rombongan ini langsung disambut oleh Bupati Kotabaru H Sayed Jafar beserta istri di Bandara Gusti Syamsir Alam pukul 13.00 Wita.










- Penulis : M. Shabirin - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Arsip Blog

Follow Twetter Gema Saijaan Online
Follow Facebook Gema Saijaan Online
`
 
Tutup
Hosting Murah