-->
HEADLINE
Loading...

Indocement Ciptakan Masyarakat Mandiri melalui UMKM

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, TARJUN - Dalam menghadapi era global sekarang tentu harus diimbangi dengan sumber daya manusianya agar bisa mandiri dan berinovasi, hal tersebut mendapat perhatian langsung oleh pihak PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Plant Tarjun dengan mengadakakan pelatihan Usaha Kecil Menengah Mandiri (UMKM) kepada warga desa binaan perusahaan agar bisa mandiri.

Kegiatan bimbingan teknis tersebut di ikuti 20 pelaku usaha dari desa-desa binaan perusahaan dengan menggandeng instansi pemerintah dan pelaku dunia usaha setempat sebagai narasumber.

CSR Section Head Indocement, H Nor Imansyah menjelaskan bahwa, program yang terlaksana merupakan implementasi dari CSR untuk pilar pembangunan pendidikan dan ekonomi yang dalam hal ini adalah peningkatan peran UMKM di masyarakat.

"Alhamdulillah pelaksanannya berlangsung sukses, tim CSR terus berkreatifitas serta berinovasi untuk mengembangkan usaha-usaha kecil warga pedesaan agar lebih maju, selain bekerjasama dengan instansi pemerintah, kami juga merangkul Forum UKM Digital Kreatif Indonesia (Fukidi) Kalsel untuk bisa menyampaikan materi dalam Bimtek tersebut," tuturnya.

Ia, pun, menyampaikan, dengan adanya pelatihan awal bagi para pelaku usaha ini bisa menambah pengetahuan hingga bisa di pahami dan dimengerti dengan baik dalam mengembangkannya ke depan untuk kepentingan bersama dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Yang menjadi persoalan, sambungnya, pada masalah modal dan pemasaran produknya dan itu menjadi perhatian besar, dan didalam Bimtek juga di terangkan bagaimana mengatasi hal semacam itu.

Disampaikan oleh Sudiro Hasibuan, narsum dari Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Perindustrian Kabupaten Kotabaru bahwa, ada bebeberapa hal yang disampaikan kepada seluruh peserta utamanya berkaitan dengan cara mudah menyusun bisnis plan, dan hal itu pastinya menjadi bahan masukan yang sangat baik untuk tambahan pengetahuan bagi para pelaku dunia usaha dalam pengembangan dan peningkatan sektor ekonomi.

"Pasca pelatihan ini tentu ada target yang ingin dilakukan seperti halnya pendampingan berkelanjutan dari instansi pemerintahan dan pihak swasta," katanya.

Ia berharap kedepan pelaku-pelaku usaha akan semakin maju dan berkembang dan mampu mengaplikasikan pengetahuan yang didapat dari Bimtek yang di gelar. "Kepada Indocement pastinya sangat berterimakasih karena menyelenggarakan pelatihan ini yang secara tidak langsung membantu program pemerintah," tambahnya.

Senada dengan itu disampaikan pula oleh narsum lainnya, Depi Hariyanto dari JNE, selaku Branch Manager wilayah Kalsel, ia menjelaskan terkait dengan promosi, transportasi dan packaging.

"Setelah Bimtek ini diharapkan peserta dapat mengimplementasikan apa yg sudah didapat, mereka harus bisa berinovasi. Saya pribadi sangat apresiasi kepada Indocement yang telah menggagas dan melaksanakan kegiatan ini, melalui program CSR peduli terhadap masyarakat sekitar," ujarnya.

Salah satu peserta dari Desa Langadai Kecamatan Kelumpang Hilir menyampaikan, ia menilai Bimtek yang terlaksana sangat penting dan bermanfaat bagi pelaku usaha yang tujuannya jelas untuk kesejahteraan keluarga dan masyarakat.

"Semua materi yang disampaikan mudah untuk di pahami dengan contoh-contoh yang bisa dilakukan dalam dunia usaha. Saya berterimakasih kepada seluruh narsum karena pengetahuan yang di berikan dan terkhusus kepada Indocement yang sudah menyelenggarakan Bimtek ini," ucap Adawiah senang.










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

2 Rumah Terbakar, Warga Berlarian Selamatkan Diri

Telah Dibaca : 0 kali

GEMA, PULAULAUT - Cuaca cerah dan tenang berubah jadi gaduh akibat ada teriakan warga melihat kobaran api dengan asap tebal dirumah salahsatu warga komplek SMA Garuda Desa Baharu Utara RT 4 Kecamatan Pulau Laut Utara Kotabaru, Kamis (4/7/2019) siang.

Suasana tambah riuh karena warga berlarian menyelamatkan diri juga harta benda mereka di gang yang sempit otomatis saling dorong dan desak desak kan pun tak bisa dihindari.

Info dilokasi kejadian bermula sekitar pukul 14.45 Wita, karena pemukiman padat penduduk dan gang sempit membuat petugas kesulitan ditambah angin kencang dan warga yang berjejal hingga kobaran api melahap 2 buah rumah.
                                                                                Adapun rumah warga yang terbakar adalah, Bahrim 4 jiwa, Anisa 4 jiwa, dan Ali Yusran 1 jiwa. Dengan kondisi rusak berat 2, 1 buah rusak ringan, dan 1 Kelas SMA Garuda Kotabatu kondisi rusak berat.

Tim gabungan yang bekerja, BPBD Kotabaru, DPKP Kotabaru, Relawan HBS Kotabaru, Polres Kotabatu, Polsek Pulau Laut Utara, ERT Kotabaru, dan masyarakat.

Saat ini pihak berwajib dari Polres Kotabaru dan Polsek Pulau Laut Utara masih melakukan penyelidikan terkait penyebab awal kejadian musibah kebakaran tersebut.                                                                                                                                             










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Embung Tarjun Bantu Warga Pesisir Atasi Krisis Air

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, TARJUN - Air bersih sudah tentu menjadi kebutuhan pokok masyarakat apalagi disaat musim kemarau tiba dan warga yang bermukim di daerah pesisir khususnya sangat kesulitan mendapatkan pasokan air bersih.

Melihat hal tersebut perusahaan produsen semen Tiga Roda PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Plant Tarjun langsung bergerak membangun fisik embung di Desa Tarjun Kecamatan Kelumpang Hilir Kotabaru pada akhir 2018 kemarin dan melalui program Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan yang di serahkan ke daerah dengan Pamsimas (Program Nasional Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat), maka dibangunlah embung di Desa Tarjun.untuk membantu warga setempat dalam mengatasi krisis air bersih.

Perwakilan Management Indocement H Nor Imansyah menjelaskan bahwa, dengan pembangunan embung di Desa Tarjun tersebut pihaknya berharap dapat dimanfaatkan dan dijaga dengan baik karena untuk kebersamaan dalam pemenuhan air bersih.

"Kita juga patut berterimakasih kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan yang melaksanakan program itu dan kami dari perusahaan tentu menyambut baik serta ikut berpartisipasi untuk bisa membangunkan embung dan menyediakan material semennya, mudah-mudahan dapat dimanfaatkan dengan baik untuk seluruh masyarakat,” ungkap Imansyah.

Sebelumnya pihak Pamsimas bersama Indocement, perangkat pemerintahan desa, dan masyarakat meninjau lokasi tersebut, dan hasilnya sangat bagus dalam artian airnya dapat di pergunakan untuk kebutuhan sehari-hari

Dikatakan salah satu pendamping Pamsimas Kabupaten Kotabaru untuk wilayah Desa Tarjun, Abdullah menerangkan, dengan adanya program tersebut tentunya akan sangat membantu masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan air bersih di daerah setempat.

"Setelah melihat kondisi embung dan air secara fisik sudah memenuhi standart baik dari rasa, warna dan bau pada air tersebut dan selanjutnya akan dilakukan uji laboratorium terkait dengan kandungan yang ada di dalam airnya," jelasnya.

Menanggapi adanya embung Tarjun tersebut Sekretaris Pemerintahan Desa Tarjun, Suryadi sangat menyambut baik adanya embung di wilayahnya karena akan membantu masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan air dan atas bantuan dari pihak Indocement yang telah membangunkan dan memberikan ijin lokasi embung yang masih berada di wilayah perusahaan.

"Kami sangat terbantu dengan adanya embung ini, karena sebelumnya khususnya warga pesisir pada saat musim kemarau sangat kesulitan mendapatkan air bersih," bebernya.

Walaupun ini hanya pembangunan tahap awal akan tetapi sangat membantu, terkait dengan sistem pengelolaannya apakah nanti bekerjasama dengan masyarakat atau bagaimana kedepannya hanyalah masalah teknis yang jelas kami sangat berterimakasih sekali kepada Indocement dan pemerintah, kata Suryadi tersenyum.









- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Arsip Blog

Follow Twetter Gema Saijaan Online
Follow Facebook Gema Saijaan Online
`
 
Tutup
Hosting Murah