30 Warga Desa Mitra Indocement Ikut Pelatihan Keselamatan dan Driver Ambulance

GEMA, TARJUN - Untuk meningkatkan penanganan keadaan darurat (Emergency) di desa mitra, PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Plant 12 Tarjun Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan menggelar kegiatan Training First Aid dan Safety Driving For Driver Ambulance bagi warga desa mitra perusahaan.

Pelatihan ini diikuti sekitar 30 warga desa mitra yaitu, Desa Langadai, Desa Tarjun, dan Desa Tegalrejo di aula Kantor Balai Desa Langadai dan I-Shelter Training Center Indocement Plant Tarjun selama dua hari pelaksanaan mulai Kamis 14 hingga 15 Oktober 2020.

Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan Safety Week 2020 PT Indocement bersama Heidelberg Cement Group yang di laksanakan setiap bulan Oktober.

Hal itu disampaikan Manajemen Indocement Plant Tarjun, H Teguh Iman Basoeki bahwa, pelatihan yang digelar merupakan bagian dari penerapan sistem manajemen K3 untuk meningkatkan kompetensi SDM bagi warga desa mitra dalam penanganan keadaan darurat di desanya.

"Ya, pelatihan ini sangat bermanfaat bagi warga untuk mengetahui bagaimana menangani keadaan darurat di desa mereka," ucapnya.

Ia, berharap, kepada warga yang mengikuti pelatihan ini kedepannya agar selalu mengutamakan prosuder keselamatan dengan baik.

Lebih luas dipaparkan Teguh, kegiatan ini program CSR Indocement tentang pemberdayaan masyarakat bidang pendidikan yang bersinergi dengan 17 tujuan pembangunan berkelanjutan (SDG’s).

"Memang, perusahaan terus mengembangkan bentuk pelatihan dan pemberdayaan masyarakat yang tinggal di sekitar lokasi pabrik sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan di berbagai bidang," ungkapnya.

Di sisi lain, selaku narasumber Sugianto bersama Supriyanto dari tim SHE Department mengatakan, kegiatan yang digelar ini untuk sharing dan memberikan pengetahuan juga meningkatkan SDM kompetensi bagi warga desa khususnya untuk Driver Ambulance dalam kesiapsiagaan penanganan dan penanggulangan keadaan darurat (Emergency).

"Hal ini dilakukan untuk mempersiapkan warga desa agar tanggap dan siap dalam mengantisipasi terjadinya keadaan darurat, termasuk check mobil ambulance," jelasnya

- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online

Baca Selengkapnya >>

20 Tahun Berpartisipasi, Fire & Rescue Indocement Tarjun Dapat Penghargaan

GEMA, TARJUN - Selama 20 tahun aktif dan berpartisipasi membantu pemerintah dalam penanggulangan kebakaran dan pelayanan keselamatan kini fire & rescue PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Plant 12 Tarjun mendapatkan penghargaan dari Pemkab Kotabaru, Selasa (12/10/2020).

Hal itu disampaikan SHECSR Dept. Head PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Plant 12 Tarjun Teguh Iman Basoeki, penghargaan yang diberikan oleh Pemkab Kotabaru ini salah satu bukti bahwa pemerintah sangat peduli kepada perusahaan yang turut membantu pembangunan di Kotabaru.

"Ya, penghargaan ini sangat istimewa karena bertepatan dengan rangkaian kegiatan Safety Week 2020 PT Indocement bersama Heidelberg Cement Group yang di lakasanakan setiap bulan Oktober," ucapnya.

Ia, pun, berharap dengan penghargaan yang di dapat oleh tim fire & rescue PT Indocement ini akan dapat lebih meningkatkan semangat tim dalam membantu penanggulangan kebakaran dan pelayanan keselamatan di wilayah Kabupaten Kotabaru.

Disisi lain, Pemkab Kotabaru melalui Sekretaris Daerah H Said Akhmad memberikan penghargaan Kepada Tim Fire & Rescue PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Plant 12 Tarjun atas partisipasinya membantu bahaya penanggulangan kebakaran dan pelayanan penyelamatan selama 20 (dua puluh tahun) di wilayah kabupaten kotabaru.

"Kami sangat mengapresiasi kepada Indocement yang telah bersinergi dan berpartisipasi membantu bahaya penanggulangan kebakaran dan pelayanan penyelamatan di wilayah kabupaten kotabaru," ungkapnya.

Kegiatan ini tambah Sekda sangat positif dan penghargaan ini jadi contoh bagi perusahaan lainnya sehingga memiliki kinerja yang lebih baik lagi dalam penanggulangan bencana di wilayah Kabupaten Kotabaru.

- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online

Baca Selengkapnya >>

Melalui CSR Indocement, Peternak Kambing Dilatih Membuat Pakan Fermentasi

GEMA, SERONGGA - Dalam peningkatan usaha peternakan selain memperhatikan kesehatan ternak dan kebersihan kandang juga harus menyediakan pakan ternak yang sehat baik nutrisi terjamin dan tidak tergantung pada musim sebab para peternak mengalami kesulitan komendapatkan sumber pakan sebab tanaman di musim kemarau akan mengalami kekeringan.

Melihat situasi tersebut produsen semen Tiga Roda PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Plant Tarjun dengan program Corporate Social Responsibility (CSR) melalui Pusat Pelatihan, Pemberdayaan Masyarakat (P3M) melaksanakan pelatihan pembuatan pakan ternak dengan metode fermentasi, Kamis (8/10/2020), agar peternak kambing di Desa Serongga Kecamatan Kelumpang Hilir bisa tetap beraktivitas dengan penyediaan stok pakan walaupun masuk musim kemarau.

Perwakilan Management Indocement Tarjun, I Wayan Kedep Sudhiarta mengatakan, pelatihan ini merupakan salah satu upaya dukungan pihak perusahaan untuk membantu usaha para peternak hewan kambing agar lebih meningkat sehingga berimbas kepada perekonomian warga.

"Memang, ini salah satu program perusahaan untuk membantu para peternak sehingga tidak ada kendala pada ketersedian pakan apalagi masuk musim kemarau," ucapnya.

Ia, pun, berharap dengan adanya pelatihan tersebut ilmu yang di dapat para peserta tentu bisa dipraktekkan dalam hal pembuatan pakan ternak dengan metode fermentasi sehingga ketersedian pakan tidak lagi tergantung dengan keadaan musim.

Sementara, PPL bidang peternakan Dinas Pertanian Kabupaten Kotabaru, M Taufik menyatakan, kegiatan ini sangat bagus sekali untuk para peternak kambing yang berada di bawah binaan Indocement, namun pihaknya juga akan bertanggungjawab dan membina khususnya sisi kesehatan hewan ternaknya.

“Kami dari Dinas Pertanian Kotabaru secara langsung juga bertanggungjawab terkait dengan kesehatan hewan dan rutin mengontrol agar kedepan dalam pengembangannya bisa lebih baik," ungkapnya.

Disisi lain, Kepala Desa Serongga Akhyar Maulana, S.STP menyampaikan, selama ini para peternak kambing di desanya kesulitan pakan ternak bila musim kemarau tiba dikarenakan pakan alam sulit dicari karena kering dan lokasi pakan juga sangat jauh sehingga untuk menjaga usaha tetap stabil mereka banyak menjual ternaknya walaupun belum layak.

Lebih luas dijelaskannya, dengan adanya pelatihan kepada para peternak tentu akan memberikan dampak positif sebab mereka bisa melakukan fermentasi terhadap pakan ternak kambing melalui kajian dan sudah berhasil karena mempunya kelebihan seperti, tidak perlu setiap hari mencari rumput, bisa disimpan lama dan mempercepat penggemukan serta lebih murah biaya.

"Ya, hasil pengetahuan kajian itu dibagikan kepada peternak lain sebab bahannya sangat mudah yaitu, tetes tebu, gula merah, dedak, dan daun daunan disekitar rumah," kata kades.

Saya atas nama warga mengucapkan terimakasih apa yang telah dilakukan oleh Indocement, ini awal masyarakat berinovasi khususnya peternakan kambing dengan harapan dapat meningkatkan swasembada pangan di daerah.

"Ya, kita sangat berterima kasih kepada pihak perusahaan karena dengan adanya pelatihan ini tentu sangat membantu warga dalam peningkatan SDM peternak," tuturnya.

- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online

Baca Selengkapnya >>