Hal itu dilakukan oleh PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Plant Tarjun bersama Dinas Pertanian Kotabaru melalui Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Kelumpang Hilir, memberikan pelatihan kepada warga binaan cara bertani dengan sistem vegetatif di Pusat Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat (P3M) ITP Tarjun, Rabu (24/3/2021).
Acara pelatihan ini diikuti oleh 15 orang perwakilan dari lima desa mitra perusahaan yaitu, Desa Tarjun, Serongga, Tegalrejo dan Desa Pulau Panci.
Manajemen PT ITP, H Teguh Iman Basoeki melalui CSR Officer, Agus Rifani mengatakan, kegiatan ini merupakan upaya nyata yang dilakukan PT ITP melalui program CSR dalam pilar pendidikan dan ekonomi.
Selain itu, para peserta juga diajak berkeliling P3M tujuannya mengenalkan bahwa Tiga Roda selain memiliki ekowisata juga ada pertanian, perikanan, peternakan dan kampung tani.
"Ya, kita mengajak peserta berkelilng mengenalkan apa saja yang dilakukan oleh perusahaan untuk menjadi pembelajaran bagi mereka," ucap Agus.
Kepala P3M PT ITP, I Wayan Kedep Sudhiarta menambahkan, kegiatan disambut positif oleh warga desa mitra yang dilatih, dan setelah praktek para peserta akan diberikan bibit untuk bisa menerapkan bekal ilmu yang didapatkan di desanya masing-masing.
Selain itu, mereka juga dilatih dalam pengembangan perbanyakan tanaman dengan teknik tempel (okulasi), teknik sambung samping dan teknik sambung pucuk khususnya pada holtikultura tanaman buah-buahan yang dilaksankan pada kegiatan pelatihan.
"Kita berharap, peserta pelatihan nantinya bisa meluangkan waktunya untuk melakukan kegiatan bertani dengan memanfaatkan perkarqngan rumah dengan media tanam di polybag, gedebog," ungkapnya.
Sementara, Koordinator Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Kelumpang Hilir yang juga selaku narasumber pelatihan, Clara Novianto menilai, apa yang dilakukan oleh Indocement melalui program CSR nya sangat bermanfaat bagi warga masyarakat untuk meningkatkan taraf perekonomian warga tani.
“Kami dari balai penyuluhan sangat mendukung dan menyambut baik inisiasi Indocement yang telah menggelar pelatihan bagi warga desa mitra dan menjadi harapan masyarakat atas upaya nyata Indocement untuk kemajuan bersama,” katanya.
Ditanggapi oleh salah satu peserta pelatihan, Hariyono bahwa, ia sangat mengapresiasi dan berterimakasih kepada Indocement, bantuan serta bimbingan CSR PT ITP melalui pelatihan yang edukasi yang disampaikan perusahaan diharapkan warga desa dapat merealisasikannya.
“Kami berharap Indocement terus berbuat kreatif dan inovatif dalam mengembangkan ide-ide gagasan bagi masyarakat yang pastiinya merupakan wujud nyata dalam peningkatan sumber daya manusia yang berujung pada peningkatan ekonomi bagi para petani,” ujarnya.
`
