-->
HEADLINE
Loading...

Agus Rifani : Terpapar Covid-19 Harus Tetap Semangat

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, PULAULAUT -  Salah satu dari ribuan warga yang terpapar Covid-19 sebut saja Agus Rifani (51) warga Desa Semayap Kecamatan Pulau Laut Utara Kabupaten Kotabaru Provinsi Kalimantan Selatan itu kini dinyatakan sembuh oleh pihak rumah sakit dan diperbolehkan pulang.

Sebelumnya, ia bersama istri dinyatakan positif Covid-19 dan harus dikarantina secara intensif di Rumah Sakit Darurat Covid (RSDC) Stagen selama kuarang lebih 15 hari, yangmana saat itu mereka harus berjuang melawan virus mematikan tersebut.

Agus Rifani yang bekerja disalahsatu perusahaan itu menuturkan, terserang Covid-19 sama sekali tidaklah mengenakkan karena ia dan istrri harus menjalani perawatan intensif ditambah pikiran juga perasaan yang berkecamuh dengan berbagai hal.

"Ya, sama sekali tidak enak dan nyaman bila terkena virus Corona ini karena baik pikiran, perasaan, kecemasan, terganggu dan menjadi satu," kata Agus di kediamannya, Selasa (10/8/2021) malam.

Namun tambahnya, saat dalam perawatan mereka diharuskan bahagia dan semangat seperti senam pagi dan sore, berkaraoke ria, dan lainnya agar bisa meningkatkan imun.

"Alhamdulillah kami dinyatakan sembuh, dan ini pengalaman yang tak terlupakan dimana pasien diharuskan bahagia dan semangat sebab kalau kelihatan oleh dokter dan perawat tidak bahagia maka akan ditegur sebab itu semua untuk meningkatkan imun," ujar Agus.

Terlepas dari itu semua, pasien Covid-19 diharuskan makan teratur walaupun kodisi tubuh menolak dan muntah muntah namun harus dipaksa agar jangan sampai merasa lapar juga perlu asupan vitamin D yaitu berjemur matahari jam 10 pagi.










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Korban Kebakaran di Desa Manunggul Lama Dapatkan Bantuan

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, SUNGAIDURIAN - Musibah kebakaran yang menghanguskan tujuh buah rumah, beserta mobil dan sepeda motor di Desa Manunggul Lama Kecamatan Sungai Durian Kabupaten Kotabaru Provinsi Kalimantan Selatan pada Minggu, (8/8/2021) kemarin, kini mendapatkan bantuan dari pemerintah daerah.

Setelah mendengar kabar tersebut, bupati bersama rombongan langsung menuju lokasi kebakaran di Desa Manunggul Lama tepat di depan Masjid Asy Syapa'ah menggunakan jalur darat.

Nampak dilokasi, Bantuan yang disalurkan kepada tujuh Kepala Keluarga (KK) korban kebakaran tersebut berupa sembako dan peralatan masak dari Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) juga Dinas Sosial Kotabaru.

Selain itu para korban kebakaran juga mendapatkan bantuan dari Bupati Kotabaru H Sayed Jafar berupa uang tunai sebesar Rp20 juta rupiah yangmana secara simbolis diberikan kepada camat dan perwakilan korban kebakaran, Senin (9/8/2021).

Camat Sungai Durian, Muhammad Safi'i mengucapkan terimakasih atas kedatangan bupati bersama rombongan dan memberikan bantuan kepada warga kami yang terkena musibah kebakaran.

"Alhamdulillah, bupati dan jajarannya telah memberikan bantuan langsung dan ini tentu sangat bermanfaat bagi mereka," ujarnya.

Ia, pun, membeberkan, kebakaran ini terjadi.dini hari pukul 1.30 Wita yangmana mengakibatkan tujuh buah rumah yang dihuni oleh 24 jiwa itu luluh lantak dilumat sijago merah dengan kerugian miliaran dan pada musibah ini tidak ada korban jiwa, sedangkan untuk sebab asal mula api masih dalam penyelidikan pihak berwajib.

Adapun nama pemilk rumah yang terbakar yaitu, Norjanah/Bahtiar, Wiyono, Ahmad Supiani, Ardiansyah, H Idris, Fahrul Rozi, dan Teteng.

Pada kesempatan itu, Bupati Kotabaru H Sayed Jafar menyampaikan, turut berbelasungkawa atas musibah kebakaran yang menimpa warga Desa Manunggul Lama dan diberikan ketabahan dalam menghadapi semua cobaan ini dengan ikhlas.

Selain itu, bupati ingin nantinya pihak desa mengadakan pembelian mesin portabel pemadam kebakaran untuk mengantisipasi apabila terjadi musibah kebakaran agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi.

"Ya, pihak desa harus mempunya mesin portabel pemadam kebakaran untuk antisipasi apabila ada musibah kebakaran," ucapnya.

Sayed Jafar juga menghimbau, dengan cuaca yang panas sekarang agar warga berhati hati terutama kepada alat alat yang mudah terbakar disimpan pada tempat yang aman dan warga bisa berkoordinasi dengan pihak kecamatan permasalah ini.









- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Atasi Covid-19, Kotabaru Memerlukan 285 Ribu Vaksin

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, PULAULAUT - Lonjakan kasus Covid-19 meningkat tajam di Kabupaten Kotabaru Provinsi Kalimantan Selatan, sehingga kembali dinyatakan zona merah dan masuk Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level III.

Untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Bumi Saijaan ini selain disiplin prokes dengan 3M, memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak, juga harus dilakukan vaksinasi masal kepada semua masyarakat agar terhindar dari paparan Covid-19.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kotabaru, Suprapti Tri Astuti, agar bisa mengatasi paparan Covid-19 selain dengan prokes 3M kita juga harus melakukan vaksinasi dan Kotabaru memerlukan 285 ribu vaksin untuk hal tersebut.

"Ya, kita memang memerlukan 285 ribu vaksin untuk warga di 22 kecamatan akan tetapi saat ini hanya mendapatkan 1,700 vaksin saja dari pusat itu juga dibantu oleh vaksin dari TNI-Polri hingga mencapai 4000 vaksin," ujarnya kepada gemasaijaanonline.info.

Ia, pun, memaparkan, seharusnya pemerintah pusat mengirimkan vaksin langsung banyak misalkan 10 ribu jadi bisa dilakukan vaksinasi masal sebab untuk tempat penyimpanan kita ada.

Padahal jelas Tuti, antusias masyarakat untuk melakukan vaksinasi sangat tinggi sekitar 5000 orang yang menunggu jadwal tapi karena vaksinnya belum datang jadi ya harus menunggu.

Perlu diketahui, hasil laporan pemantauan kasus Covid-19 oleh Dinas Kesehatan Kotabaru, Jum'at (6/8/2021), kembali ada kenaikan kasus positif sebanyak 48 orang total menjadi 2.555 orang, sedangkan yang dinyatakan sembuh tambahan 6 orang total menjadi 1.907 orang. Dan untuk yang masih dalam perawatan 549 orang, meninggal dunia 99 orang.











- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Arsip Blog

Follow Twetter Gema Saijaan Online
Follow Facebook Gema Saijaan Online
`
 
Tutup
Hosting Murah