-->
HEADLINE
Loading...

Sayed Jafar : Kotabaru Kini Sudah Berstatus Zona Orange

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, PULAULAUT - Berkat kerjasama tim satgas Covid-19 Kabupaten Kotabaru Provinsi Kalimantan Selatan juga kesadaran masyarakat akan pentingnya protokol kesehatan yang diserukan pemerintah dalam hal memutus mata rantai penyebaran Covid-19, kini berangsur angsur mulai menurun sehingga kota yang berjuluk Bumi Saijaan tersebut sudah berstatus zona orange.

Hal itu disampaikan Bupati Kotabaru H Sayed Jafar yang juga sebagai Ketua Gugus Tugas Covid-19, saat berdialog pada acara "Kalsel Hari Ini" yang disiarkan langsung oleh TVRI Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui virtual, Senin (6/9)2021) sore kemarin.

"Alhamdulillah, berkat kerjasama semua pihak awal September ini kasus Covid-19 menurun sehingga statusnya zona orange yangmana sebelumnya zona merah," ucapnya.

Namun demikian kata bupati, Pemerintah Kotabaru tetap fokus melaksanakan program vaksinasi karena saat ini masyarakat yang sudah memperoleh vaksin hanya sekitar 46.563 orang sedangkan untuk target sebaran vaksin sekitar 251.832.

Sayed Jafar memaparkan, selain melakukan vaksinasi Pemkab Kotabaru selalu menghimbau masyarakat untuk tetap mentaati protokol kesehatan dan memperkuat pintu masuk perbatasan Kalsel Kaltim di Sengayam sebagai antisipasi masuknya penyebaran virus Corona dari luar juga menyiapkan tempat perawatan bagi pasien terkonfirmasi disemua puskesmas yangbtersebar di 22 kecamatan.

Ia, pun, menjelaskan, saat ini untuk pasien terkonfirmasi covid 19 di Kotabaru berjumlah 3.014 orang, sedangkan pasien sembuh sebanyak 2.823 orang dan yang meninggal dunia sebanyak 136 orang.

Sedangkan pasien yang masih dalam perawatan ada 55 orang yang tersebar dibeberapa rumah sakit, yaitu, RSDC Stagen 5 orang,  RSUD PJS 11 orang,  RSUD Sebaya 1 orang,  RS Bhayangkari 1 orang,  dan RS Marina 1 orang.










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Bupati Kotabaru Sampaikan Nota Keuangan dan RAPBD Perubahan Tahun 2021

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, PULAULAUT - Kondisi dampak pandemi Covid-19 hingga kini masih terjadi dan memberikan perubahan yang mendasar terhadap rencana pembiayaan pembangunan dan pendapatan daerah sehingga membutuhkan penyesuaian  perubahan anggaran pendapatan dan belanja daerah tahun 2021.

Hal itu disampaikan Bupati Kotabaru H Sayed Jafar pada rapat paripurna DPRD Kotabaru masa persidangan I rapat ke 5 tahun sidang 2021/2022, tentang nota keuangan dan dan RAPBD tahun 2021 diruang rapat gabungan DPRD, Senin (6/9/2021).

Pemerintah kata bupati, mengambil kebijakan pengalihan fokus kegiatan dan anggaran baik di pusat maupun di daerah dengan kegiatan yang bertujuan mencegah terjadinya pandemi Covid-19 dan efek sosial ekonomi yang ditimbulkannya.

"Memang, kebijakan dan instruksi dari pemerintah ini berpengaruh terhadap APBD di seluruh daerah sehingga Pemkab Kotabaru juga melakukan perubahan tersebut agar bisa melaksanakan hal itu," jelas Sayed Jafar.

Ia, pun, tidak menampik bahwa keuangan daerah dalam hal pendapatan belum bisa memenuhi seluruh kebutuhan belanja daerah ditambah dengan kebijakan pemerintah yang sifatnya mengikat dalam penanganan akibat pandemi Covid-19 sehingga pelaksanaan visi misi bupati sangat terbatas.

Lebih luas dibeberkan orang nomor satu di Bumi Saijaan itu, Selain masalah tersebut juga adanya pengurangan alokasi perolehan dana transfer dari pemerintah pusat sebesar Rp19.289.432.000.00, melalui peraturan Menteri Keuangan RI nomor 17/PMK.07/2021 tentang pengelolaan transfer kedaerah dan dana desa tahun 2021 dalam rangka mendukung penanganan pandemi Covid-19.

"Terkait hal itu, Pemkab Kotabaru dua kali melakukan perubahan APBD yang menyebabkan harus membatalkan beberapa kegiatan di SKPD, penggajian dan TPP ASN, menunda  rehap juga pemeliharaan kantor dan lainnya," tutur Sayed Jafar.

Namun demikian bupati membeberkan, dari persetujuan dan hasil pembahasan antara Pemkab Kotabaru dengan DPRD Kotabaru total RAPBD P yang akan dilaksanakan pada tahun anggaran 2021 ini sebesar Rp1.720.877.276.021.00, mengalami kenaikan sekitar 6.03 persen yaitu, Rp97.866.029.840.00, dari APBD semula sebesar Rp1.623.011.246.181.00.

Sayed Jafar berharap, rancangan peraturan daerah tentang RAPBD P tahun anggaran 2021 ini dapat diterima dan disetujui hingga bisa ditetapkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Diakhir acara, hasil penyampaian Bupati Kotabaru H Sayed Jafar tersebut diserahkan kepada ketua DPRD Syairi Muhlis yangmana kembali diserahkan kepada salah seorang anggota DPRD untuk kembali dilakukan pembahasan.

Nampak rapat paripurna DPRD tersebut dihadiri oleh Sekretaris Daerah, anggota DPRD, Kepala SKPD, perwakilan TNI-POLRI, Kejari, Pengadilan, dan undangan lainnya melalui layar Televisi.











- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Bupati Kotabaru Lakukan Kunker di Empat Kecamatan

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, TG SELAYAR - Bupati Kotabaru H Sayed Jafar bersama rombongan melakukan kunjungan kerja (Kunker) di empat kecamatan sekaligus membagikan bantuan kepada 89 warga setempat.

Warga yang mendapatkan bantuan sosial tersebut diantaranya, rutilahu, lansia, dan disabilitas, bertempat di Kantor Camat Pulau Laut Tanjung Selayar Kabupaten Kotabaru Provinsi Kalimantan Selatan, Sabtu (4/9/2021) kemarin.

Selain itu, warga juga mendapatkan bantuan dari perikanan yaitu, Kartu KUSUKA, BPJS Ketenagakerjaan dan BPKP Kapal.

Pada kesempatan itu, Bupati Kotabaru H Sayed Jafar menyampaikan, Pemkab Kotabaru selalu membuat program untuk kepentingan masyarakat dan manfaatkanlah bantuan ini sebaik baiknya apalagi dimasa pandemi Covid-19 sekarang.

"Ya, kami akan selalu membuat program program untuk kepentingan masyarakat luas dengan harapan bantuan ini bisa bermanfaat buat warga," ucap bupati.

Orang nomor satu di Bumi Saijaan itu juga menyempatkan meninjau kondisi akses jalan sekaligus bersilaturahmi kepada warga sehingga mengetahui langsung keadaan masyarakatnya secara langsung.

Ia, pun, berpesan kepada warga, dimasa pandemi Covid-19 sekarang agar selalu mematuhi protokol kesehatan yang telah dianjurkan oleh pemerintah dengan 5 M, Memakai masker, Mencuci tangan, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, dan Mengurangi aktivitas diluar.

Disisi lain, Camat Pulau Laut Tanjung Selayar, Paimin Silalahi, menyambut baik kedatangan bupati dan rombongan di daerahnya dan mengucapkan terimakasih atas bantuan yang telah diberikan kepada warganya.

"Dengan adanya bantuan dari pemerintah ini tentu sangat membantu meringankan beban masyarakat apalagi pandemi sekarang," tuturnya.

Sekedar diketahui 89 warga yang mendapatkan bantuan di empat kecamatan tersebut adalah, 15 orang dari Kecamatan Pulau Laut Barat, 43 orang dari Kecamatan Pulau Laut Selatan, 10 orang dari Kecamatan Tanjung Selayar, 21 orang dari Kecamatan Pulaulaut Kepulauan.










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Arsip Blog

Follow Twetter Gema Saijaan Online
Follow Facebook Gema Saijaan Online
`
 
Tutup
Hosting Murah