-->
HEADLINE
Loading...

Pengurus Ponpes Dalam Pagar HSS Kunjungi Kotabaru

Telah Dibaca : 0 kali


GEMA, PULAULAUT - Puluhan pengelola Pondok Pesantren (Ponpes) Dalam Pagar Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kandangan, mengunjungi Kabupaten Kotabaru untuk membicarakan rencana kedatangan ratusan para santri dan santriwati  yang akan berlibur ke kota yang berjuluk Bumi Saijaan itu.

Rombongan Ponpes Dalam Pagar tersebut disambut langsung oleh Sekretaris Daerah H Said Akhmad di dampingi Kepala Bagian Kesra H Zabidi di operation room sekretariat daerah, Senin (27/9/2021) sore.

Pada kesempatan itu, KH Ahmad Syairazi selaku pengasuh Ponpes Dalam Pagar Kandangan menyampaikan, maksud kami ke Kotabaru ini untuk membicarakan rencana kedatangan sekitar 250 orang santri untuk liburan.

"Ya, memang membicarakan rencana liburan ratusan santri ke Kotabaru dan ini rutin kami lakukan setelah santri lulus sekaligus bersilaturahmi," jelasnya.

Ia, pun, mengungkapkan, sudah banyak tempat di Indonesia yang di kunjungi para santri untuk berlibur dan kini mereka ingin liburannya ke Kotabaru melihat wisata disini.

Hal itu disambut baik oleh Sekretaris Daerah H Said Ahmad, memang Kabupaten Kotabaru untuk pariwisatanya tidak kalah dengan daerah lain di Indonesia karena disini ada wisata laut, pegunungan, terumbu karang, dan banyak lagi.

"Silahkan, nanti bisa melihat sendiri keindahan wisata di Kotabaru baik Siringlaut, Pantai Gedambaan juga hutan Meranti dan yang lainnya sehingga lelah karena perjalanan jauh akan terbayarkan," ujar sekda.

Usai penyambutan, perwakilan Ponpes Dalam Pagar Kandangan itu diajak menemui Bupati Kotabaru H Sayed Jafar diruang kerjanya untuk bersilaturahmi dan menyampaikan maksud kedatangan mereka.

Pada pertemuan itu, pengasuh Ponpes Dalam Pagar Kandangan memberikan kenang kenangan potongan kelambu makam Rasulullah SAW dan Pemkab Kotabaru juga memberikan plakat Saijaan.

Informasi dihimpun, puluhan pengasuh Ponpes Dalam Pagar tersebut akan menginap di pantai Gedambaan untuk menikmati suasana malam disana.










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Pelaku UMKM Baling Baling Dapat Dukungan ITP Tarjun

Telah Dibaca : 0 kali


GEMA, TARJUN - Sekian banyak desa yang sudah sukses dan berhasil dibawah binaan PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Plan Tarjun, dan kini kembali Usaha Micro Kecil Menengah (UMKM) dengan nama Saranjana yang berada di Desa Tarjun Kecamatan Kelumpang Hilir, Kabupaten Kotabaru, sukses memasarkan hasil kerajinan baling baling berbahan kuningan hingga bisa menembus pasar nasional bahkan mancanegara.

Sebut saja Muhammad Kasful Anwar, penggagas UMKM Saranjana itu bisa meraup keuntungan 18 juta rupiah setiap bulannya dari hasil kerajinan kuningan yang digelutinya selama ini bersama rekan kerjanya.

Tak tanggung tanggung hasil kerajinan baling baling berbahan kuningan dari ayah tiga anak tersebut mampu menembus pasar nasional seperti, Sulawesi, Sumatera, Nusa Tenggara dan pulau Jawa, bahkan mancanegara seperti Nigeria dan Colombia.

"Alhamdulillah, berkat dukungan dan bantuan dari Produsen Semen Tiga Roda PT Indocement Tunggal Prakarsa Tarjun, sekarang kami banjir orderan untuk modifikasi baling baling," ucapnya.

Menanggapi hal itu, Management PT ITP Tarjun, Teguh Iman Basoeki mengatakan, potensi masyarakat Desa Tarjun harus lebih dikembangkan lagi dan pihaknya akan terus memberikan support untuk kebaikan bersama.

"Ya,, Kami tidak menyangka, pemasaran mereka sudah sampai ke beberapa negara hingga kedepannya potensi itu akan kita kembangkan lagi dan perusahaan siap membantu," ujarnya.



Perlu diketahui, sejak UMKM Saranjana ini terbentuk pada tahun 2020 lalu di tempat sederhana dengan peralatan seadanya dan belajar secara otodidak, namun mampu memodifikasi baling-baling untuk keperluan lomba kecepatan perahu juga perahu tangkapan hasil laut hingga kipas mobil.

Sedangkan untuk harga satuan baling-baling yang sudah di modifikasi biasa dijual bervariasi antara 200 ribu hingga 1 juta rupiah dengan waktu pengerjaan sekitar dua jam dan hingga saat ini sudah ada 928 buah baling baling terjual. Walau pun UMKM Saranjana ini masih belum mencetak baling baling sendiri namun kedepannya mereka akan belajar cara pencampuran bahan dengan kualitas yang bagus melalui bantuan pengembangan UMKM dari PT Indocement, sehingga mampu menghasilkan produk sendiri.

Disisi lain, Kepala Desa Tarjun, Sahrani menilai, apa yang dikembangkan oleh UMKM Saranjana Grup tentu berdampak positif bagi masyarakat dalam meningkatkan perekonomian dan secara tidak langsung nama Desa Tarjun semakin dikenal orang, ini semua tak lepas dari support, pelatihan, dan modal oleh PT ITP Tarjun.

"Kami, atas nama warga, mengucapkan terimakasih kepada perusahaan yang telah membantu masyarakat dalam pengembangan SDM mandiri," kata Kades Tarjun.










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

18 Puskesmas di Kotabaru Laksanakan Vaksinasi Untuk Delapan Ribu Pelajar

Telah Dibaca : 0 kali


GEMA, PULAULAUT - Sebagai langkah awal menghadapi Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang akan diberlakukan oleh Pemkab Kotabaru Provinsi Kalimantan Selatan melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, berdasarkan Surat Edaran (SE) Menteri Dalam Negeri RI nomor 44 tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level IV hingga level I, yangmana awalnya Kotabaru berada di level IV kini sudah menjadi level II.

Untuk bisa memberikan proteksi diri bagi pelajar yang akan mengikuti PTM, Dinas Kesehatan melaksanakan program vaksinasi terhadap delapaan ribu pelajar mulai tingkat SMP dan SMA yang tersebar di 18 Puskesmas sejak tanggal 21 hingga 27 September 2021 mendatang dengan target 1000 pelajar perharinya.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kotabaru Suprapti Tri Astuti mengungkapkan, untuk target vaksinasi kepada pelajar sebanyak delapan ribu siswa sebagai langkah awal sebelum akhirnya PTM dilaksanakan.

"Ya, kita targetkan 1000 pelajar perharinya khusus di perkotaan dan pelaksanaannya tersebar di 18 Puskesmas untuk memberikan perlindungan kepada pelajar di Kabupaten Kotabaru," ujarnya.

Disisi lain, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kotabaru, Selamat Riyadi menerangkan, pelaksanaan vaksin terhadap pelajar ini dalam rangka persiapan menjelang PTM, berdasarkan surat edaran Menteri Dalam Negeri RI nomor 44 tahun 2021.

"Alhamdulillah, Kotabaru bisa turun kelevel II, akan tetapi dalam pelaksanaan PTM nanti sesuai aturan maksimal dalam ruang kelas hanya 50 persen dari jumlah siswa dan tetap menerapkan prokes yang baik," jelasnya.

Namun, ungkap Selamat, sebelum penerapan PTM dilaksanakan terlebih dulu akan dilakukan sosialisasi kepada sekolah dan orang tua murid bahwa saat pembelajaran tatap muka bersama siswa penerapan prokes harus menjadi perhatian besar.

Ia, pun, berharap, PTM nantinya akan berjalan sesuai harapan bersama dan kita semua baik pelajar juga orang tua murid jangan sampai terlena menghadapi situasi pandemi ini namun tetap jalankan prokes sebagaimana yang dianjurkan oleh pemerintah.










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Arsip Blog

Follow Twetter Gema Saijaan Online
Follow Facebook Gema Saijaan Online
`
 
Tutup
Hosting Murah