-->
HEADLINE
Loading...

Sekda Kotabaru Sampaikan Pendapat Akhir Satu Raperda Pada Rapat Paripurna DPRD

Telah Dibaca : 0 kali
Sekretaris Daerah Kotabaru H Said Akhmad Saat menyampaikan pendapat akhir satu buah Raperda di DPRD Kotabaru
GEMA, PULAULAUT - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotabaru kembali meanggedakan rapat paripurna masa persidangan I rapat ke-20 tahun 2022/2023 tentang Bapemperda DPRD menyampaikan satu buah Raperda dan laporan akhir proses pembahasan Pansus DPRD atas satu buah Raperda di lantai III, Senin (14/11/2022).

Paripurna sendiri dipimpin langsung oleh Wakil Ketua DPRD Mukhni AF didampingi Muhammad Arif dan  Sekretaris Daerah H Said Akhmad juga nampak dihadiri oleh perwakilan TNI-Polri.

Dalam sambutan bupati yang disampaikan oleh Sekretaris Daerah H Said Akhmad mengatakan, terimakasih kepada DPRD melalui tim panitia khusus (Pansus) yang sudah melakukan pembahasan, kajian, dan analisis secara konferhensif atas satu buah Raperda tentang penyelenggaraan kemudahan, perlindungan, pemberdayaan koperasi dan usaha mikro, sehingga dapat disetujui dan disahkan bersama.

"Alhamdulillah, dengan disahkannya Raperda ini tentu dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat melalui peran koperasi juga usaha dan mikro secara berkelanjutan," harapnya.

Lebih luas Said Akhmad mengungkapkan, tujuan Perda ini adalah untuk menumbuhkan Koperasi Usaha dan Mikro (KUM) yang kondusif dalam mengembangkan dan meningkatkan KUM menjadi usaha yang tangguh, mandiri dan berdaya saing.

Dan lanjutnya, hal ini juga bisa meningkatkan perat koperasi menjadi wadah usaha mikro untuk mengembangkan usahanya  juga memberikan perlindungaan usaha, menciptakan lapangan kerja, pertumbuhan ekonomi dan pengentasan kemiskinan.

Tak lupa ucapan terimakasih kepada pimpinan dan dan seluruh anggota DPRD yang telah mencurahkan tenaga dan pikirannya dalam pembahasan Raperda tersebut sehingga disetujui menjadi Perda.

Disisi lain, perwakilan Bapemperda DPRD Kotabaru melalui Suji Hendra menyampaikan satu buah Raperda inisiatif tentang menumbuhkembangkan kehidupan beragama, penyusunan ini memerlukan proses dan sudah dilakukan penelitian melalui Universitas Lambung Mangkurat (Unlam). Daerah harus memberikan fasilitas dalam menumbuhkembangkan kehidupan beragama sesuai dengan perundang undangan.

"Pemerintah harus memberikan fasilitas untuk kehidupan beragama di daerah," harapnya.











- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Indocement Raih Peningkatan Pendapatan Rp11 Miliar Lebih Pada Kuartal Ke III

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, TARJUN - PT Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk yang merupakan produsen semen Tiga Roda telah membukukukan pendapatannya pada kuartal ke III. Berdasarkan laporan yang dibuat pihak management tercatat 9,9%  pertumbuhan pendapatan  neto  pada  kuartal  III/2022,  dari Rp10.608,7 miliar pada kuartal III/2021 menjadi Rp11.660,9 miliar. Kenaikan harga  jual  yang  terjadi  tiga  kali  tahun  ini  pada  bulan  Maret,  Juni  dan September/Oktober 2022 mendorong kenaikan pendapat neto perseroan.

Dijelaskan oleh Direktur & Corporate Secretary Indocement, Antonius Marcos bahwa, biaya energi yang tinggi masih terjadi karena tingginya harga batubara. Porsi biaya energi mencapai kurang lebih 50% dari total biaya produksi. Namun, pada Kuartal III Indocement berhasil menurunkan biaya energi sebesar 7,0% dari kuartal sebelumnya. Margin EBITDA membaik dari 13,3% di semester I/2022 menjadi 17,5% per kuartal III/2022, meski lebih rendah dari periode tahun lalu yakni 22,3%. Pada basis kuartal, margin EBITDA di kuartal II adalah 12,7% dan meningkat menjadi 23,6% pada kuartal III.

Selain itu, kompleks pabrik Tarjun beroperasi lebih efisien dan lebih hijau. Pada Agustus 2022, PLN mulai memasok listrik (50Mw) untuk pabrik Tarjun menggantikan pembangkit energi tenaga batubara, perluasan jangkauan pemasaran di bagian Indonesia timur setelah Indocement melakukan perjanjian sewa guna usaha lainnya dengan Semen Bosowa untuk menyewa penuh dan mengambilalih operasi Pabrik Semen Maros dan beberapa terminal semen terkait lainnya.

“PT ITP membukukan volume penjualan domestik secara keseluruhan sebesar 12,4 juta ton pada kuartal III/2022, turun 294 ribu ton atau -2,3% dari volume Kuartal III/2021. Untuk volume penjualan semen domestik tanpa klinker tercatat sebesar 11,5 juta ton, turun 432 ribu ton atau -3,6% dibandingkan volume pada Kuartal III/2021 yang menyebabkan pangsa pasar domestik,” tuturnya.

Dikatakan Marcos, pendapatan neto perusahaan meningkat +9,9% menjadi Rp11.660,9 miliar dari kuartal III/2021 sebesar Rp10.608,7 miliar yang disebabkan oleh kenaikan harga jual pada Maret, Juni, dan September/Oktober 2022. Beban pokok pendapatan pada  kuartal III/2022 meningkat 17% dari -Rp7.016,4 miliar menjadi -Rp8.218,5 miliar karena kenaikan biaya energi, terutama dari harga batubara, mengurangi marjin laba bruto menjadi 29,5% di kuartal III/2022 dari 33,9% di kuartal III/2021.

Prinsipnya, perseroan terus meningkatkan pemakaian konsumsi bahan bakar alternatif dari 12,2% pada akhir tahun 2021 menjadi 18,4% pada September 2022, termasuk peningkatan penggunaan batu bara berkalori rendah (LCV) dari 88% menjadi 91%.


“Dari pembayaran dividen tahun lalu termasuk program pembelian kembali saham yang telah dilakukan sejak Desember 2021 sebesar Rp2,72 triliun sampai dengan September 2022, perseroan membukukan posisi kas bersih dengan kas dan setara kas sebesar Rp3,5 triliun. Arus kas yang kuat yang dihasilkan dari operasi dan upaya yang gigih dari manajemen untuk meningkatkan modal kerja adalah kunci untuk mempertahankan neraca keuangan perseroan yang tangguh,” jelasnya.

Indocement adalah produsen semen terbesar di Indonesia yang memproduksi semen Tiga Roda dan Semen Rajawali. Saat sekarang Indocement dan entitas anaknya bergerak dalam beberapa bidang usaha yang meliputi pabrikasi dan penjualan semen dan beton siap-pakai, serta tambang agregat dan tras, mempunyai 13 pabrik dengan total kapasitas produksi tahunan sebesar 25,5 juta ton semen. Heidelberg Materials telah menjadi pemegang saham mayoritas Indocement sejak 2001. (Rls)










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Indocement Serentak Peringati Hari Bangunan Indonesia Mulai Titik 0 IKM

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, TARJUN - Setiap tanggal 11 Nopember, dunia usaha memperingati peringatan Hari Bangunan Indonesia (HBI) dengan berbagai kegiatan untuk memaknainya, salah satunya perusahaan pabrik semen Tiga Roda PT Indocement Tunggal Prakarsa. 

Pada tahun 2022 ini, pelaksanaan kegiatan berkolaborasi dengan Kementerian PUPR, Institut Teknologi Kalimantan, dan Green Product Council Indonesia, yang mana peringatan HBI sendiri dari titik 0 Ibu Kota Nusantara yang ada di Provinsi Kalimantan Timur, dan ditayangkan secara langsung via zoom meeting yang berisikan diskusi dan mengangkat temanya adalah “Mengirim Pesan Keberlanjutan dari Ibu Kota Baru”.

Pada kesempatan itu, Christian Kartawijaya selaku Direktur Utama Indocement menyampaikan, berbagai peluang kerjasama dengan Indocement diantaranya dalam suplai material ramah lingkungan, yang mana pihaknya berkomitmen untuk memproduksi produk semen ramah lingkungan yang rendah emisi CO2, karena memiliki target penurunan emisi menjadi 575 kg CO2/t cement equivalent pada 2025 dan 490 kg CO2/t cement equivalent pada 2030.

“Produk hijau kami siap memasok kebutuhan semen untuk membangun IKN,” kata Christian.

Dikatakannya lebih jauh, selain acara di titik 0 IKN dan Kampus ITK, Indocement juga melakukan berbagai kegiatan rutin secara serempak di tiga area operasional kompleks pabriknya. Kegiatan HBI 2022 yang juga melibatkan karyawan dan pemangku kepentingan terkait di masing-masing lokasi di komplek pabrik Citeureup, pabrik Cirebon dan pabrik Tarjun.

“Banyak kegiatan yang kami lakukan di 3 komplek pabrik Indocement, diantaramnya adalah, renovasi rumah tidak layak huni, pengecetan sarana ibadah dan sekolah, pembangunan pasar, renovasi gereja, pembangunan pusat jajanan di kawasan objek wisata, dan masih banyak lagi hal lainnya,” jelasnya.


Disamping itu, pertama kalinya Indocement menggelar lomba penulisan jurnalistik dalam rangka HBI dengan tema “Ayo Gunakan Produk Hijau” dengan hadiah total Rp25 juta. Diharapkan rekan rekan jurnalis untuk dapat berpartisipasi untuk menyebarkan inisitiaf hijau yang telah dijalankan oleh Indocement ke publik, sesuai dengan new purpose perusahaan “Material to Build Our Future” dalam bentuk karya tulis.

Indocement adalah salah satu produsen semen terbesar di Indonesia yang memproduksi Semen Tiga Roda dan Semen Rajawali. Saat sekarang de ngan entitas anaknya bergerak dalam beberapa bidang usaha yang meliputi pabrikasi dan penjualan semen (sebagai usaha inti) dan beton siap-pakai, serta tambang agregat dan tras, dengan jumlah karyawan sekitar 4.700 orang.

“Indocement mempunyai 13 pabrik dengan total kapasitas produksi tahunan sebesar 25,5 juta ton semen, dan Heidelberg Materials telah menjadi pemegang saham mayoritas Indocement sejak 2001,” tutupnya.

Sekedar diketahui, yang menjadi pembicara pada kegiatan diskusi tersebut yakni, adalah Direktur Utama Indocement, Christian Kartawijaya, Dirjen Buna Konstruksi Kementerian PUPR, Ir Yudha Mediawan, M.Dev.Plg, Direktur Utama PT Jasa Marga Balikpapan Samarinda, Jinto Sirait, Project Sales Manager PT ICI Paint, Irdan Suherman, dan CFO PT SUN Energy, Evy Susanty.

Diskusi dibuka oleh COO Green Product Council Indonesia (GPCI), Yoyok Setio Hermanto bersama Rektor Institut Teknologi Kalimantan, Prof Ir Budi Santosa, MS, Ph D, sebagai kampus terdekat dari IKN. Ia menyatakan berkeyakinan sangat optimis akan terwujudnya konstruksi berkelanjutan, jika kita terus bergandengan tangan.

Disisi lain, Dirjen Bina Konstruksi memaparkan materi mengenai Peraturan Menteri Nomor 9 tahun 2021 tentang keberlanjutan Konstruksi. Menurutnya, Permen tersebut dapat menjadi landasan dan guide untuk membangun kolaborasi dalam hal konstruksi berkelanjutan ke depan.

“Kami sangat senang atas inisiatif event ini, sehingga cita-cita kita untuk memiliki bangunan, infrastruktur dan kota berkelanjutan pada masa yang akan datang dapat kita wujudkan bersama,” tuturnya.










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Arsip Blog

Follow Twetter Gema Saijaan Online
Follow Facebook Gema Saijaan Online
`
 
Tutup
Hosting Murah