-->
HEADLINE
Loading...

Satlantas Gelar Operasi Zebra Intan

Telah Dibaca : 0 kali


Gema - Kotabaru  - Sejak Senin (28/11), Satlantas Kotabaru telah menggelar Operasi Zebra Intan terhadap pengendara kendaraan roda dua.

Pada operasi hari kedua, Selasa (29/11), petugas telah menjaring sedikitnya 62 buah kendaraan roda dua karena melakukan pelanggaran.

Dari jumlah tersebut, 33 buah kendaraan ditilang karena tidak dilengkapi surat-surat. Sedang 29 pelanggaran lainnya hanya penahanan SIM dan STNK karena kendaraan tidak dilengkapi pion.

Kasat Lantas Polres Kotabaru Didik Subiyakto mengatakan, operasi Zebra Intan dilakukan mulai 28 Nopember hingga 12 Desember dalam rangka penindakan.

"Operasi juga dalam rangka Cipta Kondisi menyambut Natal dan Tahun Baru. Tidak hanya masyarakat, kepada anggota juga dilakukan penindakan. Operasi dilakukan oleh Propam," ujarnya.


Sumber : BANJARMASINPOST.CO.ID (helriansyah)
Share:

Terpaksa Beli Premium Seharga Rp 10 Ribu

Telah Dibaca : 0 kali
foto : ilustrasi


Gema - Kotabaru - Kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) jenis premium atau bensin kembali terjadi di Kotabaru. Sejak kemarin, Senin (21/11/2011) antrean panjang terjadi di tiga SPBU di daerah ini.

terjadinya penumpukan kendaraan khususnya roda dua terjadi di tiga SPBU, juga diakibatkan karena kokosongan bensin di pengecer.

"Dari pada antre di SPBU, kalau ada di pengecer harga Rp 10.000 satu liter terpaksa dibeli," ujar Masdari salah seorang pengendara.

Sementara itu, Holdie salah seorang petugas SPBU Cahaya Ujung Belingkar (CUB) membenarkan, terjadinya penumpukan kendaraan yang antre mengisi bensin sejak Senin (21/11/2011).

"Terjadinya penumpukan kendaraan, khususnya di SPBU kita ini (CUB) karena pada Minggu stok bensi di tempat kita habis," katanya.

Menurut dia, tidak ada pengurangan jatah dari Pertamina. Namun diperkirakan, terjadinya penumpukan kendaraan karena bensin di pengecer kosong.

Sumber: helriansyah/www.banjarmasinpost.co.id 
Share:

Diklat Kepemimpinan IV Dibuka Resmi

Telah Dibaca : 0 kali

GEMA - Mewakili Bupati Kotabaru, Asisten Administrasi Umum H. A. Rosman, SE membuka resmi dimulainya Diklat Kepemimpinan Tingkat IV, Senin (14/11).

Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Kepemimpinan Tingkat IV Kabupaten Kotabaru ini merupakan angkatan XIII tahun 2011, diikuti sebanyak 40 orang pejabat struktural eselon IV Pegawai Negeri Sipil (PNS) dilingkungan Pemerintah Kabupaten Kotabaru.

Berlangsung dari tanggal 14 Nopember hingga 29 Desember 2011 di Balai Latihan Kerja Dinsosnakertrans Kotabaru, peserta diklat berasal dari dinas 15 orang, kecamatan 14, badan 6, kelurahan 3, serta dari sekretariat daerah dan dewan masing-masing satu orang.

Panitia penyelenggara dari Badan Kepegawaian Daerah Kotabaru Ahmad Riyadi, M.Psi, Psikolog dalam laporannya mengatakan, tujuan diklat ini adalah dalam rangka meningkatkan pengetahuan, keahlian, keterampilan dan sikap untuk dapat melaksanakan tugas jabatan struktural eselon IV secara profesional dengan dilandasi kepribadian dan etika PNS sesuai dengan kebutuhan instansinya.

Bertema khusus “Penerapan standard operating procedure (SOP) untuk mewujudkan optimalisasi kinerja aparatur sesuai tugas pokok dan fungsi instansi” maka capaian sasaran dalam diklatpim ini adalah terwujudnya sosok PNS yang memiliki kepribadian dan sikap dasar sebagai aparatur negara yang disiplin, etos kerja, profesional, wawasann tentang dasar-dasar sistem administrasi negara dan penyelenggaraan pemerintahan secara komprehensif, akuntabel, efektif dan efesien, serta memiliki kompetensi sesuai dengan persyaratan jabatan struktural eselon IV.

Bupati H. Irhami Ridjani dalam sambutan tertulis mengatakan, menjadi seorang pemimpin tentu tidaklah mudah, perlu proses panjang dan persiapan matang. Diklatpim merupakan salah satu langkah menjadi pemimpin yang baik, dengan meningkatkan kualitas dan kompetensi dalam menjalankan tugas sebagai abdi negara dan abdi masyarakat.

“Manfaatkanlah sebaik-baiknya kesempatan ini guna mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan diimplementasikan dalam menjalankan tugas sehari-hari dengan lebih baik,” pinta bupati.

Dalam kesempatan tersebut bupati juga menyampaikan arahan, sebagai pelayan masyarakat hendaklah selalu meningkatkan disiplin dan kinerja yang optimal, peka terhadap perkembangan yang terjadi di masyarakat, dalam melaksanakan tata pemerintahan hendaknya mengacu pada prinsip keterbukaan dan dapat dipertanggung jawabkan.

Kemudian diingatkan juga kepada aparatur pemerintah, hendaknya mengedepankan kepentingan masyarakat, bangsa dan negara dibandingkan kepentingan pribadi atau golongan. “Patuhilah rambu-rambu hukum, sumpah jabatan dan panca prasetya Korpri,” himbau bupati.(sfr)
Share:

Arsip Blog

Follow Twetter Gema Saijaan Online
Follow Facebook Gema Saijaan Online
`
 
Tutup
Hosting Murah