-->
HEADLINE
Loading...

Pelajar Banjarmasin Ikut SABI di Kotabaru

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, PULAULAUT - Puluhan pelajar dari tingkat SD, SMP, SMA dan umum yang ada di Pulaulaut, Kotabaru, padati halaman Siringlaut, Sabtu, (25/10/2014) pagi, dalam rangkaian lomba Senam Ayo Bergerak Indonesia (SABI), dan bahkan dari Banjarmasin mengirimkan 62 orang untuk ikut dalam acara tersebut.

Senam kali ini mengangkat tema "Ayo bergerak Indonesia", hal tersebut di maksudkan untuk meningkatkan kesegaran jasmani di Indonesia, kata Abdul Gafar, selaku Kabid olahraga pada Disporabudpar, Kotabaru.

Ia, memaparkan, bahwa perlombaan ini selain menyehatkan namun juga mempererat tali silaturrahmi antar sesama baik peserta maupun masyarakat luas.

"Memang pemerintah daerah menginginkan acara SABI (Senam Ayo Bergerak Indonesia), ini bisa diadakan setiap tahunnya, mudah mudahan nanti bisa direalisasikan," harap Gafar.

Acara tersebut dihadiri Direktur PDAM Kotabaru, para guru dan jajaran Disporabudpar Kotabaru, selaku panitia pelaksana.

Pelaksanaan lomba berjalan lancar dan aman, walaupun di lain tempat wilayah Kotabaru juga di adakan pawai peringatan tahun baru Islam, 01 Muharram 1436 Hijriah. Namun tidak mengganggu jalannya acara tersebut.   










- Penulis : Amir Syarifudin - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Penginapan Jamaah Haji Terpisah

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, MADINAH - Setelah melakukukan perjalanan panjang sekitar 498 Km dari kota Mekkah menuju kota Madinah, akhirnya 316 orang jamaah haji asal Kotabaru, Tanah Bumbu dan Barito Kuala, yang tergabung di kloter 09 akhirnya tiba di kota Madinah, Kamis, (23/10/2014) malam, sekitar pukul 10 Waktu Arab Saudi (WAS) dengan selamat. Namun karena berbarengan datangnya dengan jamaah haji dari negara lain akhirnya penginapan rombongan haji terpisah pisah.

Waktu datang berbarengan dengan rombongan haji dari negara lain, seperti Pakistan dan Hindustan, sehingga terjadi antrian untuk penginapan jamaah di Hotel Jilnar Taibah tersebut, ungkap ketua kloter 09, H Ahmad Kamal.

Ia, mengatakan, jamaah kita ada yang berada di lantai enam dan sepuluh, sedangkan petugas haji berada di lantai lima bersama para jamaah haji yang lansia. Namun demikian jamaah haji kita sangat bersemangat untuk segera melaksanakan Arbain ke Masjid Nabawi.

Disinggung masalah makanan (catering) jamaah, Kamal, menyampaikan bahwa hanya mendapatkan jatah makan untuk siang dan malam hari saja, namun ketika rombongan haji kita baru tiba di kota Madinah, sudah di sambut dengan pembagian catering selamat datang.

"Benar, pembagian catering tersebut sebagai ucapan selamat datang bagi jamaah haji Indonesia, dan makanannya pun kayanya sesuai dengan selera jamaah kita," bebernya.

Ditambahkan oleh TPHD (Tim Pembimbing Haji Daerah) Kotabaru, H Julkifli BT, iring iringan tujuh buah bis yang mengangkut jamaah tersebut disertai satu orang tim keshatan haji tiap bisnya, dan setibanya di Madinah langsung dilakukan proses administrasi.

"Hingga jam satu pagi jamaah masih ada yang belum tidur, dikarenakan proses administrasi dan pembagian kunci kamar. Dan hunian tiap kamar bervariasi, ada yang diisi dengan delapan orang dan ada enam orang bahkan ada yang empat orang," jelas Julkifli.

Sedangkan untuk kesehatan jamaah haji, Tim Kesehatan Haji Daerah (TKHD) Kotabaru, dr H Edy Suprayitno, mengungkapkan, bahwa selama perjalanan dari kota Mekkah ke kota Madinah, tidak ada masalah untuk kesehatan haji kita, hanya sekedar kelelahan saja karena menempuh perjalanan yang cukup jauh.

Namun demikian, kami selaku tim kesehatan haji, tetap terus memantau para jamaah terutama jamaah yang lansia (lanjut usia), agar rutin memeriksakan diri ke posko kesehatan selain dari kami yang mendatangi ke kamar kamar jamaah.

"Alhamdulillah, sampai saat ini keadaan jamaah pada umumnya semua sehat, dan mudah mudahan terus tetap begitu hingga pemulangan ketanah air nantinya," harap Edy.
 










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Hanya 316 Haji Yang ke Madinah

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, MEKKAH - Kloter 09 BDJ gabungan Kotabaru, Tanah Bumbu dan Barito Kuala, dari awal keberangkatan jamaah haji dari tanah air adalah 319 orang, namun hingga keberangkatan ke Madinah, Kamis, (23/10) kemarin, hanya tersisa 316 jamaah haji.

H Ahmad Kamal, selaku ketua kloter 09 memaparkan, memang dari 319 jumlah jamaah haji kita, hanya 316 saja yang berangkat bersama rombongan ke Madinah. hal tersebut dikarenakan ada satu orang yang meninggal asal Kotabaru dan dan dua orang sakit asal Tanah Bumbu.

"Benar, satu orang meninggal dunia, satu orang di dipulangkan lebih awal ketanah air (tanajul) dan satu orang lagi masih dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI), Mekkah," kata Kamal, Kamis kemarin.

Namun Kamal, menjelaskan, untuk satu orang haji asal Tanah Bumbu, yang masih dirawat di BPHI, Mekkah, tersebut akan menyusul rombongan ke Madinah dengan menggunakan ambulance, dikarenakan tidak memungkin ikut rombongan dengan kondisinya yang lemah.

Masih kata Kamal, perjalanan panjang menuju ke Madinah ini dengan jarak tempuh 498 Km. Dan semua jamaah haji tidak ada yang berdiri karena menggunakan tujuh bis. beda halnya saat ke Muzdalifah, Arafah, dan Mina, hanya menggunakan lima bis yang disediakan oleh maktaf.

"Mudah mudahan perjalanan ke Madinah ini tidak ada halangan, namun lancar dan selamat hingga ke Madinah," harap Kamal.

Sebelum keberangkatan ke Madinah jamaah haji kloter 09, terlebih dulu melakukan sholat duha dan tawaf wada bersama ke Masjidil Haram, hingga selesai langsung ke pemondokan untuk persiapan keberangkatan ke Madinah pukul 04 sore waktu arab saudi.










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Arsip Blog

Follow Twetter Gema Saijaan Online
Follow Facebook Gema Saijaan Online
`
 
Tutup
Hosting Murah