-->
HEADLINE
Loading...

Karnaval Budaya Etnis se Kalsel Meriahkan Harjad Kotabaru ke 67

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, PULAULAUT - Aneka ragam budaya etnis dan pakaian adat memadati setiap ruas jalan di Kabupaten Kotabaru, moment tahunan tersebut selalu digelar oleh Pemkab Kotabaru dalam hal ini selaku panitia Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kotabaru dan diikuti oleh 13 kab/kota di Kalimantan Selatan juga 21 kecamatan di Kabupaten Kotabaru.

Setiap peserta tampil dengan ragam busana adat masing-masing daerah dengan beragam etnis yang ada di Indonesia dan melakukan antraksi di depan panggung utama depan kantor bupati, Sabtu, (20/5/2017).

Nampak hadir dipanggung utama Wakil Bupati Kotabaru Burhanudin, Setda Kotabaru H Said Akhmad dan unsur muspida serta undangan. Dan mereka pun dapat melihat serta menikmati suguhan dari penampilan atraksi setiap peserta Festival Budaya Saijaan 2017 tersebut setiap melintas dipanggung utama.

Para peserta akan melintasi Jalan H Agussalim, Jalan Pangeran Diponogoro, Jalan Pangeran Hidayat, Jalan Suryagandamana, dan finish di Pasar Limbur Raya Jalan Pangeran Indera Kesuma Jaya.

Walaupun acara sempat tertunda karena hujan mengguyur Kotabaru namun kembali dilanjutkan dan tidak mengurangi kemeriahan acara itu sendiri.

Dan setelah karnaval budaya etnis dan ragam pakaian adat keliling kota, malam nanti di panggung utama Saijaan Expo mereka akan kembali tampil dalam acara malam puncak penutupan pameran pembangunan Saijaan Expo 2017 dengan melakukan pagelaran budaya se Kalimantan Selatan.









- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

TK Negeri Pembina Gelar Lomba Sebelum Perpisahan Siswa

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, PULAULAUT - Sudah menjadi agenda tahunan jelang perpisahan siswa siswi pra pelajar di Taman Kanak-Kanak Negeri Pembina Kotabaru selalu menggelar aneka macam lomba yang diikuti oleh kelompok A maupun kelompok B.

Tahun ini ada kegiatan lomba fashion show, lomba menyusun balok, lomba bendera, dan lomba menyanyi, semuanya bersifat edukasi untuk menyalurkan kreativas murid itu sendiri bertempat di halaman sekolah.

Hal tersebut disampaikan salah seorang guru pembimbing TK Negeri Pembina Kotabaru, bahwa memang acara ini setiap tahun kami lakukan untuk mengembangkan kreativitas murid baik kelompok A maupun kelompok B.

"Semua kegiatan lomba tersebut untuk mendongkrak kreativias murid dan membiasakan mereka tampil ditengah umum agar tidak kaku, hal ini sudah jadi agenda tahunan kami sebelum nantinya akan dilakukan perpisahan secara resmi untuk siwa pra pelajar tersebut," ungkapnya.

Kegiatan lomba sendiri tidak hanya diikuti oleh siswa pra pelajar yang akan lulus saja namun juga diikuti oleh siswa pra pelajar yang masih duduk di kelompok A tanpa terkecuali mereka penuh antusias mengikuti kegiatan tersebut penuh canda ria dan mengundang gelak tawa penonton dengan penampilan mereka.










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Muatan Lokal Mendominasi Hiburan Saijaan Expo 2017

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, PULAULAUT - Sejak dibuka pada Kamis, (11/5/2017), oleh Bupati Kotabaru H Sayed Jafar, hiburan Pameran Saijaan Expo 2017 diisi dengan muatan lokal yaitu lomba lagu banjar, musik lanting, musik talenta, betiti tali dan yang lainnya oleh Pemkab Kotabaru melalui Dinas kebudayaan dan Pariwisata di panggung utama Saijaan Expo 2017 halaman Siringlaut.

Acara yang dibuka mulai sore hingga malam tersebut mendapat perhatian tersendiri oleh warga Kotabaru baik lokal maupun luar daearah yang selalu memadati lokasi depan panggung utama saijaan Expo.

Rata-rata  acara hiburan dikuti oleh para pelajar baik dari tingkat SD, SLTP, SLTA, dan sederajat juga umum dengan berbagai lomba kesenian dan kebudayaan yang mereka tampilkan setiap harinya.

Hal tersebut disampaikan Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kotabaru, Khairian Anshari, pameran pembangunan Saijaan Expo tahun 2017 ini dalam rangkaian memeriahkan HUT Kotabaru ke 67, dan banyak kegiatan yang digelar diantaranya festival lagu banjar, tari kreasi daerah, bajapin dan banyak lagi kegiatan lainnya.

"Para peserta dari pelajar dan mendapat antusias positif dengan banyaknya peserta yang mengikuti acara tersebut hingga waktu tidak mencukupi. Dan nanti acara puncaknya pada tanggal 19-20 Mei dengan menampilkan musik etnik koloborasi Kalimantan Selatan dan karnaval budaya keliling kota" jelas Rian.

Lebih luas dipaparkannya, bahwa tahun ini masih lingkup Kalimantan Selatan dan tahun depan akan ditingkatkan lagi hingga kejenjang nasional paling tidak lingkup relegional. Untuk waktu 10 hari yang disediakan tidak mencukupi dengan banyaknya peserta namun hal ini menjadi masukan kedepannya jadi konsepnya hiburan tapi pelestarian seni budaya pembinaan generasi muda tetap menjadi perioritas.     










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Arsip Blog

Follow Twetter Gema Saijaan Online
Follow Facebook Gema Saijaan Online
`
 
Tutup
Hosting Murah