-->
HEADLINE
Loading...

Ratusan Warga Padati Siringlaut

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, PULAULAUT - Walaupun suasana dingin menyelimuti Kotabaru yang dikenal dengan Bumi Saijaan tersebut namun ratusan warga tetap memadati halaman Siringlaut untuk mengikuti lomba bagarakan sahur keliling Kota dengan membawa peralatan musik tradisional aneka macam jenis.

Pada Ramadhan tahun ini ada 35 peserta yang ikut berpartisipasi dalam lomba bagarakan sahur yang digagas oleh KNPI Kotabaru tersebut, Senin, (19/6/2017) malam.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Ketua KNPI Kotabaru, Sayed Ali bahwa, kegiatan bagarakan sahur ini sudah menjadi agenda tahunan KNPI dan ditujukan untuk semua pemuda se Kabupaten Kotabaru serta dibuka untuk umum.

"Memang undangan sudah kami kirimkan keseluruh kecamatan namun tahun ini hanya sekitar 35 peserta yang berpartisipasi dan mudah-mudahan ditahun depan bisa lebih meriah lagi serta bisa menciptakan kegiatan yang lebih kreatif bagi pemuda yang ada di Kotabaru," ungkap Sayed Ali.

Selain bagarakan sahur, tambahnya, KNPI juga mengadakan lomba kaligrafi, puisisasi alqur'an, dan maulid habsy.

Rute yang dilewati peserta, star Siringlaut, Jalan H Agussalim, Jalan Pangeran Diponogoro, Jalan Pangeran Hidayat, Jalan Suryagandaman, Jalan Pangeran Indera Kesuma Jaya, dan kembali finish di Siringlaut.

Sebelum melakukan perjalanan keliling kota mereka para peserta diberikan kesempatan beberapa menit untuk melakukan atraksi memainkan alat musik saat melintas di depan panggung utama depan kantor bupati.

Nampak hadir dipanggung utama Asisten I, Kepala Dispora, Ketua KNPI, dan Forkopinda serta undangan.

Agar acara berjalan lancar dan tertib pihak Satlantas Polres Kotabaru, Dishub, dan Satpol PP bekerjasama melakukan pengawalan terhadap daerah yang dilewati oleh peserta.










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Indocement Bangun Kampung Mangrove di Kotabaru

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, LANGADAI - Industri semen merek Tiga Roda PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk membangun Kampung Mangrove, di Desa Tarjun, Kecamatan Kelumpang Hilir, Kabupaten Kotabaru, KalimantanSelatan.

Manager Coorporate Social Responsibility/Cummunity Development PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Tarjun H Teguh Iman Basoeki, di Kotabaru, Rabu (14/6), mengatakan di Kampung Mangrove tersebut dilengkapi aneka makanan dan minuman khas yang menggunakan bahan baku diperoleh dari kawasan hutan mangrove.

"Seperti jus dan sirup mangrove, petis, budi daya kepiting angsoka, dan lainnya," katanya.

Untuk mewujudkan Kampung Mangrove, Indocement telah menggandeng beberapa lembaga pendidikan, instansi pemerintah, swasta, kelompok masyarakat, media, dan pihak yang bekepentingan untuk menanam mangrove.

Kampung mangrove kini telah banyak dikunjungi masyarakat, lembaga pendidikan, instansi pemerintah, swasta, kementerian dan pihak-pihak lain untuk melakukan penelitian.

"Bahkan banyak wisatawan yang berkunjung ke kampung mangrove Desa Langadai," kata dia.

Indocement menargetkan menjadikan sebuah kawasan terpadu hutan mangrove menjadi salah satu wisata, sekaligus melakukan penataan lingkungan hutan mangrove yang bisa memberikan nilai tambah bagi masyarakat Desa Langadai khususnya, dan Kotabaru pada umumnya sehingga bisa menjadi contoh daerah lain.

Selain itu Indocement menjalin kerja sama dengan pihak-pihak lain untuk mengembalikan fungsi hutan mangrove Desa Langadai.

Upaya memperbaiki kawasan hutan mangrove sekaligus menjadikan hutan wisata yang dilakukan Indocement mulai terlihat hasilnya, perkembangan luas hutan mangrove sekitar 3,4 hektare kini menjadi 9,7 hektare, dan masih terus dilakukan perbaikan pada kawasan lain yang kondisinya rusak.

Mendukung program tersebut, Indocement membangun infrastruktur jembatan di lingkungan hutan mangrove, pendidikan dan awareness kepada warga termasuk pengolahan produk-produk ikutan mangrove, pembuatan kelompok kerja pembibitan mangrove.

Diharapkan kampung mangrove Langadai bisa menjadi salah satu ikon di Kabupaten Kotabaru, oleh karenanya perlu dukungan dari pemerintah, dan semua pihak untuk merawat dan mempromosikan gutan wisata mangrove satu-satunya di Kalimantan Selatan.










- Sumber : travel.akurat.co
Share:

Puluhan Puskesmas di Kotabaru Masih Belum Terakreditasi

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, PULAULAUT - Dari sekian Puskesmas yang ada di Kabupaten Kotabaru Kalimantan Selatan masih ada sekitar 28 Puskesmas yang belum terakreditasi, hal tersebut disampaikan Plt Kepala Dinas Kesehatan Kotabaru Hj Ernawati saat malam ramah tamah pengumuman Puskesmas yang mendapat akreditasi, Rabu, (14/6/2017) malam di Grand Surya, oleh tim surveryor Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.

"Memang untuk saat ini hanya empat Puskesmas yang mendapatkan akreditasi oleh tim surveryor Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Jadi masih ada sekitar 28 Puskesmas lagi yang belum berlabel akreditasi dan insya allah semua Puskesmas akan terakreditasi sesuai peraturan Pemerintah Pusat pada tahun 2019 nanti," jelas Ernawati.

Adapun Puskesmas yang mendapat akreditasi yaitu Puskesmas Dirgahayu, Puskesmas Sebatung, Puskesmas Kotabaru, dan Puskesmas Berangas.

Plt.Kepala Dinas Kesehatan Kotabaru Hj. Ernawati, mengucapkan terimakasih kepada tim Surveryor Akreditasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia yang telah memberikan akreditasi kepada empat Puskesmas yang ada di Kabupaten Kotabaru ini.

Nampak hadir dalam acara tersebut Sekretaris Daerah Kotabaru H Said Akhmad, anggota DPR Provinsi Kalimantan Selatan, Tim Surveryor Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, perwakilan Dandim 1004 Kotabaru, Perwakilan Polres Kotabaru, Plt.Kepala Dinas Kesehatan Kotabaru, Forum Koordinasi Daerah Kotabaru, dan seluruh Kepala Puskesmas yang ada di wilayah Kabupaten Korabaru.

Sekretatis Daerah Kotabaru H Said Akhmad, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih dan selamat datang kepada tim surveryor Kementerian Kesehatan Republik Indonesia yang di ketuai oleh Dr. Sucipto, SKM, M. kes, DAP, E. dan peserta dari Puskesmas yang di akreditasi.

"Malam ini akan menjadi hari bersejarah bagi label Puskesmas kami. Apapun yang di dapat dari hasil penilaian tim surveryor Kementerian Kesehatan Republik Indonesia adalah cambuk bagi kami untuk terus memacu peningkatan Puskesmas di Kabupaten Kotabaru," ungkap Sekda.

"Tidak hanya dari sisi kualitas pelayanan, tetapi juga kualitas sumber daya manusianya, sarana kesehatannya, tetapi juga implementasi penggunaan sarana prasarana harus di siapkan," katanya.

Masih kata Sekda, dengan adanya akreditasi ini di harapkan masyarakat tahu persis tentang keberadaan kinerja Puskesmas, bukan janji manis pada saat penerimaan pasien saja, tetapi keberadaan hakikat kinerja Puskesmas itu sendiri.

"Dengan akreditasi ini nanti dapat membawa manfaat dalam upaya peningkatan mutu puskesmas, dan rencana kedepannya menerapkan visi, misi, tujuan, sasaran dan strategi untuk selanjutnya di jadikan sebagai motivasi peningkatan mutu puskesmas yang lebih kompetitif," tegasnya.

Sebelumnya Sekda membubuhkan tanda tangan pada sebuah baleho atas terakreditasinya empat Puskesmas yang ada di wilayah Kabupaten Kotabaru, dan diikuti Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kotabaru, Ketua Tim Surveryor Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, dan seluruh Kepala Puskesmas yang berada di wilayah Kabupaten Kotabaru.










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Arsip Blog

Follow Twetter Gema Saijaan Online
Follow Facebook Gema Saijaan Online
`
 
Tutup
Hosting Murah