-->
HEADLINE
Loading...

Raih WTP Lima Kali, Kotabaru Dapat Penghargaan dari Kemenku

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, PULAULAUT - Setelah berturut turut lima kali mendapatkan penghargaan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) terkait pengelolaan keuangan daerah, maka Kementerian Keuangan pun memberikan penghargaan kepada Pemkab Kotabaru Kalimantan Selatan atas prestasi itu.

Acara secara resmi dibuka oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melalui vidcom di gedung Juanda I lantai 9, Jakarta.

Penghargaan tersebut diberikan bersamaan dengan daerah lainnya di Indonesia melalui video confren akses zoom pada acara Rakernas akuntansi dan pelaporan keuangan pemerintah tahun 2020, Selasa (22/9/2020) di operation room sekretariat daerah.

Ada empat kriteria daerah yang mendapatkan penghargaan dari Kemenku ini yaitu, WTP 10 kali berturut turut, WTP 5 kali berturut turut, WTP 2019, dan BMN Award.

Menanggapi hal itu, Bupati Kotabaru H Sayed Ja'far, menyambut baik dan bersyukur atas penghargaan yang diberikan oleh menteri keuangan ini terkait prestasi Pemkab Kotabaru lima kali berturut turut mendapatkan WTP.

"Alhamdulillah, penghargaan yang diperoleh ini patut ditingkatkan dan diperbaiki lagi kedepannya karena bukan berarti baik 100 persen setelah dapat penghargaan," ungkapnya.

Ditambahkan Sayed Ja'far, dengan penghargaan WTP lima kali berturut turut ini tentu akan berimbas terhadap bantuan dari pusat sebab dari tata pengelola laporan keuangan dan aset kita cukup bagus dan ini akan jadi perhatian pusat.


Disisi lain, dalam penyampaiannya Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, kepada semua pemangku jabatan mulai pusat hingga daerah harus melakukan pengelolaan keuangan 2020 dengan baik dalam penanganan Covid-19 sehingga APBN bisa terjaga secara professional, akuntabel, dan transparan.

"Kita ingin APBN bisa terjaga dengan terus bersinergi antara pemangku jabatan baik pusat maupun daerah," ucapnya.

Ia, pun, menjelaskan, ini adalah tantangan akuntabilitas keuangan negara dalam penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional bagi semua pihak.

Lebih luas dibeberkan Sri Mulyani, pembentukan teknis dalam penanganan Covid-19 untuk pemulihan kesehatan juga perekonomia nantinya jangan sampai tidak bisa mengeksekusi keadaan dilapangan sebab kondisi pandemi ini belum berakhir hingga 2021 mendatang.

"Ya, mari kita terus bersinergi baik pusat maupun daerah dalam pemulihan kesehatan dan perekonomian juga selalu menggunakan 3M," katanya.










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Ratusan Warga Pulaulaut Sigam Dapat Bansos

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, PULAULAUT - Pemkab Kotabaru Kalimantan Selatan melalui Dinas Sosial kembali memberikan bantuan sosial (Bansos) kepada ratusan warga di Kecamatan Pulaulaut Sigam Kotabaru, Senin (21/9/2020).

Mereka yang mendapatkan bantuan dari pemerintah daerah tersebut yaitu, anak terlantar 104 orang masing masing mendapatkan 3.000.000 per orang, untuk lanjut usia 22 orang masing masing mendapatkan 2.400.000 per orang.

Dan Disabilitas sebanyak 9 orang masing masing mendapatkan 3.600.000 per orang, sedangkan rumah tidak layak huni sebanyak 8 orang masing masing mendapatkan 20.000.000 per orang.

Dalam keterangannya, Plt Kepala Dinas Sosial Kotabaru Nurviza menyampaikan, program bantuan sosial untuk masyarakat ini sudah lama direncanakan oleh bupati pada tahun 2019 lalu jauh sebelum adanya musibah non alam Covid-19 sekarang.

"Pada anggaran 2020 ini ada 10 miliar anggaran disiapkan untuk program bansos oleh bupati sebelum adanya Covid-19," jelasnya.

Ia, pun, mengingatkan kepada kepala desa dan lurah yang menangani pembagian nanti agar bisa membuat bukti penanggungjawaban seperti photo kegiatan pembagian juga rehap rumah dari sebelum dan sesudah.


Disisi lain, Bupati Kotabaru H Sayed Ja'far mengatakan, bantuan ini sudah disusun anggarannya pada tahun 2019 lalu dan tahun 2020 ini telah dibagikan kepada masyarakat dibeberapa tempat selain Kecamatan Pulaulaut Siga

"Manfaatkanlah bantuan ini sebaik baiknya untuk keperluan sehari hari jangan untuk keperluan lain yang kurang bermanfaat," ucapnya.

Tak ada bosannya Sayed Ja'far pun mengingatkan kepada masyarakat agar tetap memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan pakai sabun, agar bisa mencegah penyebaran virus Corona.

Lebih luas dijelaskannya, semua kembali kepada diri kita masing masing untuk menjaga pola hidup sehat dengan 3M dan mematuhi protokol kesehatan sebab kalau terus bertambah kasus Covid-19 dikota ini maka tidak menutup kemungkinan akan ada pembatasan orang keluar masuk ke Kotabaru yang akan berimbas pada perekonomian masyarakat.

"Mari kita bersama bersatu memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dengan mematuhi prokol kesehatan," kata bupati.














- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

DPRD Kotabaru Tetapkan Satu Buah Raperda Menjadi Perda

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, PULAULAUT - DPRD Kabupaten Kotabaru kembali menetapkan satu buah Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang RAPBD perubahan anggaran tahun 2020 menjadi Peraturan Daerah (Perda) hasil keputusan bersama dengan bupati Kotabaru nomor 27 tahun 2020. dengan nomor surat 188.342/05/KUM/2020.

Acara berlangsung di lantai tiga DPRD Kotabaru yang dihadiri oleh bupati Kotabaru, Ketua DPRD bersama wakil ketua satu dan dua, Dandim 1004, Danlanal, Kapolres, Kejari, Kepala SKPD.

Dalam laporan akhir pembahasan DPRD atas Raperda tentang RAPBD kali ini disampaikan oleh Wakil Ketua dua DPRD M Arif, Pemkab Kotabaru jangan hanya mengandalkan APBD dalam pembangunan baik insfratruktur dan lainnya namun harus lebih kreatif dan melibatkan pihak lain.

"Iya, pemerintah daerah harus lebih kreatif lagi dalam melakukan pembanguna di Kotabaru dengan memperhatikan kepentingan masyarakat banyak," ucapnya.

Selain itu, Arif mengungkapkan, pelaku UMKM harus menjadi perhatian juga pertanian, perkebunan, dan perikanan dengan menyalurkan bantuan dari pemerintah pusat hingga tepat sasaran.

Semua itu bebernya, sebagai acuan dan dukungan kepada pemerintah daerah agar bekerja lebih baik lagi kedepannya.

Menanggapi laporan akhir DPRD tersebut, Bupati Kotabaru H Sayed Ja'far menyampaikan, memang masih banyak yang perlu diperbaiki dan mengucapkan terimakasih atas masukan juga kerjasama dari semua pihak atas kemajuan pembangunan di Kotabaru.

"Mudah mudah dengan kerjasama dan kerja keras dari semua pihak semuanya akan bisa diperbaiki sehingga pembangunan di Kotabaru lebih bagus," kata bupati.

Ia, pun, berharap kepada SOPD agar bisa menyelesaikan pengerjaan pada anggaran perubahan ini sesuai dengan peraturan yang berlaku agar kesejahteraan masyarakat bisa meningkat.

Selain menetapkan satu buah Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang RAPBD perubahan anggaran tahun 2020 menjadi Peraturan Daerah (Perda) acara juga dirangkai dengan penandatanganan MoU tentang kerjasama bantuan di bidang hukum perdata dan tata usaha negara antara Pemkab Kotabaru, DPRD Kotabaru, dan Kejaksaan Negeri Kotabaru.











- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Arsip Blog

Follow Twetter Gema Saijaan Online
Follow Facebook Gema Saijaan Online
`
 
Tutup
Hosting Murah