-->
HEADLINE
Loading...

Hadapi Pandemi Covid-19, Warga Cantung Budidayakan Jamur

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, PULAULAUT - Akibat dari pandemi Covid-19 yang berkepanjangan dan tidak tahu kapan berakhir membuat kehidupan dan perekonomian warga masyarakat carut marut.

Hal itu membuat Kapolsek Kelumpang Hulu Iptu Rifandy P Putra mempunyai gagasan melakukan budidaya jamur merang dengan mengajak jajarannya juga memberdayakan masyarakat setempat untuk mengembangkan bersama sama dan bisa mendapatkan penghasilan dimasa sulit sekarang.

Agar bisa menjalankan gagasan tersebut, Iptu Rifandy berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup untuk memanfaatkan eks bangunan pemanfaatan fasilitas limbah non B3 Boimassa yang sudah tidak berfungsi lagi dan menggunakan janjangan kosong (Jangkos) sawit yang dibuang oleh perusahan setempat sebagai media budidaya jamur merang.

"Alhamdulillah, kami diijinkan menggunakan bangunan tersebut dan sekarang sudah bisa menghasilkan rupiah dengan budidaya jamur merang," jelasnya.


Selain itu Iptu Rifandy menjelaskan, dengan adanya budidaya jamur merang ini bisa meningkatkan dan menumbuhkan usaha rumahan ekonomi kreatif khususnya di Kecamatan Kelumpang Hulu Kabupaten Kotabaru Kalimantan Selatan dengan olahan khas lokal dari bahan jamur yang bernilai ekonomis.

Menurut Kapolsek Kelumpang Hulu itu, ditengah masa pandemi Covid-19 sekarang inovasi pengembangan budidaya jamur merang dapat dijadikan sebagai pemasukan yang baik apalagi pangsa pasarnya jelas juga membuat usaha rumah tangga ekonomi kreatif dapat berkembang dengan baik ditengah masyarakat.

Salah seorang warga setempat, Gambur, menyambut baik upaya yang dilakukan oleh Kapolsek dan jajarannya dengan memberdayakan masyarakat setempat ikut mengembangkan budidaya jamur merang di situasi pandemi Covid-19 yang bernilai ekonomis.

"Memang, stuasi sekarang serba sulit karena Covid-19 akan tetapi Kapolsek dan jajarannya mengajak kami untuk mengembangkan budidaya jamur merang sehingga ada penambahan rupiah," katanya senang.










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Kembali 102 Warga Kotabaru Terkonfirmasi Positif Covid-19

Telah Dibaca : 0 kali
Photo ; ilustrasi
GEMA, PULAULAUT - Berbagai cara sudah dilakukan Satgas Covid-19 Kotabaru Kalimantan Selatan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 baik sosialisasi displin protokol kesehatan kepada masyarakat hingga membentuk posko disetiap kecamatan dan desa namun penyebaran virus Corona masih saja terus bertambah.

Bahkan kota yang berjuluk Bumi Saijaan itu kini kembali menyandang status zona merah karena meningkatnya orang yang terkonfirmasi positif walaupun beberapa waktu lalu sempat berstatus zona orange.

Kali ini kembali 102 warga Kotabaru dinyatakan positif baru sehingga menambah jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 menjadi 1.196 orang.

Data diperoleh dari tim pemantauan Covid-19 Dinas kesehatan Kotabaru, Rabu (17/2/2021) total kasus terkonfirmasi Covid-19 bertambah menjadi 1.196 orang, yang dinyatakan sembuh 932 orang, masih dalam perawatan 225 orang, dan meninggal 39 orang.

Tim Satgas Covid-19 Kotabaru menghimbau, mari kita bersama berkolaborasi dan bersinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam memutus mata rantai penyebaran virus Corona di Bumi Saijaan ini agar cepat berakhir.

Selain itu patuhi protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah dengan 5M, yaitu, Memakai masker, Mencuci tangan, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, dan Mengurangi kegiatan diluar,










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Tim Vaksinator Kotabaru Datangi 10 Role Model Vaksin C19

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, PULAULAUT - Setelah berhasil melakukan vaksinasi C19 tahap pertama kepada 10 role model pada 2 Pebruari 2021 lalu, kini Dinas Kesehatan Kotabaru Kalimantan Selatan kembali melakukan vaksinasi tahap kedua terhadap 10 role model tersebut.

Namun, penyuntikan vaksin Sinovac kali ini tidak dilakukan pada satu tempat seperti awal, mengingat sudah diberlakukannya Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) micro sebab kota yang berjuluk Bumi Saijaan itu saat ini menyandang status zona merah sehingga petugas kesehatan mendatangi para role model untuk vaksinasi tahap kedua ditempat kerja masing masing, Selasa (16/2/2021).

Hal itu dibenarkan Kepala Puskesmas Sebatung Dr Noor Aisyah, memang vaksinasi c19 tahap kedua ini dilakukan jemput bola kepada para role model vaksinasi tahap pertama karena ini adalah inisiatif Dinkes Kotabaru juga Puskesmas Sebatung selaku tim vaksinator.

"Ya, kami melakukan jemput bola kelokasi kerja 10 role model yang di vaksinasi tahap pertama," ucapnya.

Akan tetapi bebernya, penyuntikan vaksin Sinovac tahap kedua ini tidak semua role model mendapatkannya dikarenakan ada kesibukan dari yang bersangkutan.

Ia, pun, berharap setelah dilakukan vaksinasi c19 nantinya tubuh seseorang memiliki kekebalan daya tahan maksimal sehingga dapat terlindungi dari penularan c19.

Perlu diketahui, 10 role model vaksinasi c19 itu diantaranya, Ketua DPRD Kotabaru, Dandim 1004/Ktb, Danlanal, Wakopolres, Ketua TP-PKK kabupaten Kotabaru, Kabid Kesmas Dinas Kesehatan.










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Arsip Blog

Follow Twetter Gema Saijaan Online
Follow Facebook Gema Saijaan Online
`
 
Tutup
Hosting Murah