-->
HEADLINE
Loading...

31 Guru SMK Mitra Training di Indocement

Telah Dibaca : 0 kali
PT Indocement menggelar training kepada guru mitra masalah lingkungan selama dua hari dari tanggal 26 hingga 27 Januari 2022 dengan dua bach di Pusat Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat (P3M) ITP.

GEMA, TARJUN - Untuk meningkatkan kompetensi tenaga pendidik khususnya SMK Mitra perusahaan dalam mengelola lingkungan, Produsen Semen Tiga Roda, PT Indocement Tunggal Prakarsa (ITP) Tbk Plant Tarjun menggelar kegiatan pelatihan pengelolaan sampah non B3 dan pertanian terpadu (Integrated Farming System).

Kegiatan tersebut diikuti sekitar 31 guru SMK Mitra terdiri dari,  Kepsek, Wakasek dan Dewan Guru SMK Mitra, 5 SMK Vokasi yaitu SMKN 1 Kotabaru, SMKN 2 Kotabaru, SMKN 1 Simpang Empat, SMKS Kodeco Simpang Empat dan SMKS Tunas Bangsa Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu, yangmana pelaksanaannya selama dua hari dari tanggal 26 hingga 27 Januari 2022 dengan dua bach di Pusat Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat (P3M) ITP.

HRGAS Dept Head PT ITP Tbk Plant Tarjun, H Kaspul Anwar melalui  Section Head HR, Yanuar Arif mengatakan, kegiatan pelatihan ini untuk meningkatkan kompetensi tenaga pendidik tentang lingkungan.

"Ya, kami memberikan edukasi kepada tenaga pendidik terkait lingkungan yang nantinya akan disosialisasikan kepada para peserta didik disekolah masing masing," ucapnya.

Yanuar Arif, mengungkapkan, melalui pelatihan ini agar para pendidik SMK Mitra bisa berkomitmen selalu menjaga lingkungan dari sampah dan memanfaatkan sampah sehingga bisa bernilai ekonomis, karena lingkungan sangat penting dalam kehidupan dan harus kita jaga bersama sama.

Disisi lain, Kepala P3M PT ITP, I Wayan Kedep S yang juga sebagai pemateri, menjelaskan, modul pelatihan yang diberikan yakni peserta diajak belajar membuat kompos, cara membudidayakan tanaman sayuran seperti sawi, pokcoy, daun bawang, seledri, menggunakan sistem hidroponik, dan belajar membudayakan ikan air tawar seperti ikan nila, lele, yangmana nantinya bisa di aplikasikan disekolah maupun tempat tinggalnya.

Menanggapi hal itu, salah satu Guru SMKN 2 Kotabaru, Muhtar Riadi mengatakan, apa yang dilakukan pihak Indocement ini adalah langkah nyata dalam memberikan edukasi dan bimbingan yang selalu peduli terhadap lingkungan.

"Pembelajaran ini sangat bermanfaat dan kami akan terapkan di sekolah apa yang telah disampaikan oleh pemateri tadi," tuturnya 

Senada dengan itu, Wakasek SMKS Tunas Bangsa Batulicin, Susanti mengaku sangat senang bisa berkunjung dan belajar lebih banyak di P3M PT ITP dan memberikan apresiasi atas pelayanan baiknya.

Selain itu tambahnya, kami juga bisa belajar cara mengelola lingkungan dengan memanfaatkan lahan tepat guna mengolah pertanian berbasis modern dan konvensional.










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Indocement Bersinergi Dengan Dinkes Kotabaru Sukseskan Vaksinasi Booster

Telah Dibaca : 0 kali

GEMA, TARJUN - Sebagai bentuk upaya dalam memberikan proteksi menyeluruh kepada karyawan dan kontraktor rekanan dalam menghadapi pandemi COVID-19, PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (Indocement) Plant Tarjun bersinergi dengan Dinas Kesehatan Kotabaru menggelar Booster Vaccination COVID-19 di Gedung Serbaguna Indocement Tarjun, Jum'at (28/1/2022).

Hal itu disampaikan, General Manager Operation Indocement Plant Tarjun, Retnawan Widhiantoro melalui Plant Manager Indocement, Agus Fahri Rasad, saat pelaksanaan vaksinasi dosis ketiga (Boster).

"Ya, kegiatan ini merupakan komitmen dan aksi nyata perusahaan dalam mendukung penuh program pemerintah untuk memutus mata rantai COVID-19, namun demikian karyawan yang sudah divaksin tetap menjalankan prokes 5 M," katanya.

Senada dengan itu, SHECSR Department Head Indocement, H Teguh Iman Basoeki melalui Health Section Head Dr Ahyadi menjelaskan, vaksinasi COVID-19 dilakukan kepada 400 Karyawan Indocement serta kontraktor rekanan, yangmana kegiatan ini bekerjasama dengan Dinkes Kotabaru berkolaborasi bersama tim Dokkes sebagai vaksinator.

"Pelaksanaan vaksinasi ini kerjasama dengan Dinkes Kotabaru dan Dokkes sebagai vaksinator dengan mengedepankan prokes COVID-19," ujarnya.

Sementara Kepala Dinkes Kotabaru, Dr Suprapti Tri Astuti menyatakan, kegiatan vaksinasi yang digelar bersama Indocement tersebut dalam upaya  percepatan program vaksinasi di Kabupaten Kotabaru dan nasional.

Ia, pun, mengungkapkan, atas nama pemerintah kami sangat mengapresiasi atas support dan partisipasi aktif dari Indocement yang telah ikut  mensukseskan pelaksanaan ini dengan harapan program vaksin ini juga bisa dilakukan oleh perusahaan lainnya.

"Pemkab Kotabaru sendiri berharap vaksinasi bisa mencapai 98 persen maka dari itu kami mendorong perusahaan dan stakeholder agar bisa bersinergi dalam percepatan program vaksinasi tersebut," jelasnya.










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Bupati Sayed Jafar Bahas Kerjasama Aplikasi Absensi Dengan PT Telkom

Telah Dibaca : 0 kali
BupatI Kotabaru H Sayed Jafar saat melakukan pembahasan kerjasama absensi pegawai dengan pihak PT Telkom di ruang kerja bupati.

GEMA, PULAULAUT - Pada tahun 2022, Pemerintah Kabupaten Kotabaru Provinsi Kalimantan Selatan akan memberlakukan absensi kinerja pegawai melalui aplikasi masook sebanyak tiga kali yangmana awalnya hanya dua kali saja. Namun akan ditambah menjadi tiga kali yaitu, pagi, siang, dan sore hari.

Hal itu disampaikan Bupati Kotabaru H Sayed Jafar saat pembahasan kerjasama dengan pihak perwakilan PT Telkom dari pusat, provinsi, dan kabupaten, diruang kerja bupati, Rabu (26/1/2022) kemarin.

Pada pertemuan tersebut bupati Sayed Jafar didampingi Kepala BKPSDM Minggu Basuki, Kepala Diskominfo Kotabaru Rahadian Riyadi, Kabag Protokol Sekretariat daerah, Gusti Abdul Wakhid.

Bupati Kotabaru H Sayed Jafar mengatakan, memang kita ingin semua kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Kotabaru bisa dipantau melalui aplikasi absensi mosook, namun demikian perlu perhatian bersama ada beberapa daerah yang kesulitan untuk jaringan internet sehingga semua kecamatan belum bisa menggunakan secara maksimal aplikasi absensi ini.

"Memang, kita ingin semua pegawai di Pemkab Kotabaru kehadirannya bisa dipantau melalui aplikasi masook ini baik ASN, Non ASN, maupun guru," ucapnya.

Namun demikian, tuturnya, melalui pihak PT Telkom nantinya ada solusi terkait jaringan internet yang dialami di kecamatan sehingga pemberlakuan aplikasi absensi ini masih belum maksimal karena dibeberapa wilayah kesulitan signal dan belum sepenuhnya bisa menikmati arti jaman canggih seperti halnya diperkotaan.

Lebih luas dipaparkan Sayed Jafar, apabila jaringan internet bagus maka setiap sekolah akan dipasang aplikasi absensi ini sehingga kehadiran tenaga pendidik bisa dipantau di setiap sekolah.

Menanggapi hal itu, pihak perwakilan PT Telkom akan mempelajari dan melakukan koordinasi dengan tim dan terkait kendala yang dihadapi nantinya akan kembali memberikan hasilnya apa yang harus dilakukan agar semua kecamatan bisa menggunakan aplikasi absensi tersebut dengan maksimal.










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Arsip Blog

Follow Twetter Gema Saijaan Online
Follow Facebook Gema Saijaan Online
`
 
Tutup
Hosting Murah