-->
HEADLINE
Loading...

1.800 Kursi Disiapkan Untuk Tamu Undangan

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, PULAULAUT - Keterisolasian selama puluhan tahun yang menyelimuti masyarakat Kabupaten Kotabaru segera berakhir. Itu menyusul akan segera dibangunnya jembatan penghubung antara Pulaulaut dengan daratan Kalimantan. Jembatan ini cukup lama didambakan warga Bumi Saijaan.

Akan terlepasnya belenggu keterisolasian kabupaten yang berada dipaling ujung tenggara ini, tidak terlepas dengan acara groundbreaking atau pemasangan tiang pancang pembangunan jembatan tersebut.

Untuk pelaksanaan acara groundbreaking pada 9 Juli 2015, persiapan pun sudah dilakukan. Mulai dari persiapan lokasi hingga persiapan fasilitas tamu undangan.

Kepala Bagian Umum, Sekretariat Daerah (Setda) Kotabaru, Masrudin MT, mengatakan, untuk pelaksanaan groundbreaking pihaknya sudah menyiapkan 1.800 buah kursi untuk tamu undangan.

Selain itu, menurut Masrudin, persiapan lainnya yang sudah disiapkan yaitu tenda untuk ditempati tamu undangan sebanyak 45 tenda. Masing-masing tenda berukuran 4x6 meter.

"Selain kami, pihak kontraktor juga menyiapkan tenda untuk tamu VIP. Tenda disiapkan kontraktor didatangkan dari Banjarmasin," kata Masrudin, Selasa (7/7/2015).









- Sumber : Banjarmasin Post
Share:

Indocement Luncurkan Program Setara

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, TARJUN - Sebagai bentuk peningkatan tanggung jawab perusahaan, Indocement meluncurkan program Sekolah Semen Tiga Roda (Setara) yang merupakan bagian dari sertifikasi 10.000 tukang.

Program ini merupakan kerjasama Indocement dengan kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) dan Politeknik Negeri Bandung.

Manager CSR Kantor Pusat PT Indocement Tunggal Prakarsa, Sahat Panggabean dalam acara buka puasa bersama wartawan di Kotabaru akhir pekan lalu memaparkan, bahwa program ini bertujuan untuk memberikan sertifikasi kepada tenaga-tenaga konstruksi terampil di Indonesia, sehingga siap dalam menghadapi pasar bebas Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) di tahun 2015.

Menurut Sahat, sampai dengan hari ini Setara telah dilaksanakan dua kali di Kota Bandung dengan jumlah peserta  mencapai 163 orang.

"Diharapkan dalam lima tahun kedepan Setara akan dapat memberikan sertifikasi kepada 10.000 tenaga konstruksi terampil di Indonesia. Dan program ini akan hadir di kota-kota besar lainnya," ungkapnya.

Adapun untuk sertifikasi di keluarkan oleh pihak LPJK yang di biayai dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, sedangkan biaya pelatihan dari pihak Indocement, jelas Sahat.

Selain itu sampai dengan Juli 2015, Indocement juga telah meraih beberapa penghargaan bergengsi dari beberapa instansi di Indonesia, diantaranya, The Best Indonesia Green Awards 2015 yang di selenggarakan oleh La Tofi School of CSR bekerjasama dengan Kementerian Perindusterian Republik Indobesia.

Dan Corporate Image Awards ke 10 sebagai The Best in Building and Managing Corporate Image, untuk katagori semen dari Frontier Consultant Group dan Majalah Tempo.

Selanjutnya mendapatkan penghargaan perusahaan yang melaksanakan CSR dalam bidang lingkungan hidup, yang di berikan oleh pemerintah kabupaten melalui Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Bogor. Dan penghargaan perusahaan nasional peduli dari Harian Pakuan Raya Bogor. 

 










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Dipasang Police Line, Waduk Bahalang Bakal Gagal Diresmikan

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, KOTABARU - Pekerjaan tahap penyelesaian waduk Gunung Bahalang yang rencana akan diresmikan pada awal Agustus bakal tertunda. Proyek milik PT Golden Hope Nusantara (GHN) itu terhenti setelah dipasang garis polsis (police line) oleh petugas Reskrimsus Polres Kotabaru beberapa hari lalu.

Ditengarai karena proyek dikerjakan di dalam kawasan hutan.

Pantauan di lapangan garis polisi sepanjang lebih kurang 10 meter membentang di depan bangunan bendungan di antara tumpukan material.

Selain menghentikan pekerjaan penyelesaian bendungan, pun tidak satu orang pekerja proyek tersebut berada di lokasi.

Kasat Reskrim Polres Kotabaru, AKP Alfian Tri Permadi dikonfirmasi, membenarkan pihaknya telah memasang police line di lokasi bangunan waduk Gunung Bahalang.

Menurut Alfian, dihubungi melalui telepon selularnya, mengatakan, alasan pemasangan pemasangan police line diduga proyek milik PT Golden Hope Nusantara itu berada di dalam kawasan hutan.

Menanggapi terkait pemasangan police line yang berdampak pada terhentinya pekerjaan pembangunan, Bupati Kotabaru Kotabaru H Irhami Ridjani langsung mengelurkan pernyataannya.

Irhami mengakui, kalau proyek pembangunan waduk Gunung Bahalang tersebut berada dalam kawasan hutan lindung.

Akan tetapi, jelas Irhami, sebelum proyek PT GHN waduk yang akan dihibahkan ke Pemkab Kotabaru, itu dimulai pembangunannya. Pemerintah daerah sudah menyelesaikan persyaratan di Kementerian Kehutanan.










- Sumber : Banjarmasin Post
Share:

Arsip Blog

Follow Twetter Gema Saijaan Online
Follow Facebook Gema Saijaan Online
`
 
Tutup
Hosting Murah