-->
HEADLINE
Loading...

Satu Orang Jamaah Dirawat di BPHI

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, MEKKAH - Satu dari 319 jamaah haji kloter 9 BDJ gabungan dari Kotabaru, Tanah Bumbu dan Barito Kuala, harus di rawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI), karena faktor usia dan kelelahan setelah melaksanakan rangkaian ibadah haji di Muzdalifah, Arafah dan Mina beberapa waktu lalu.

Hal ini dibenarkan oleh dr Afri sebagai Tenaga Kesehatan Haji Indonesia (TKHI), "Benar, memang ada satu jamaah kita yang dirawat di BPHI, yaitu seorang ibu lansia yang mana beliau kelelahan dan lemas,".

Sampai saat ini kondisi beliau belum ada perubahan, masih berbaring di kasur dan dalam tahap perawatan pihak kesehatan haji Indonesia, namun kita selalu mengontrol perkembangannya, tutur Afri.

Ditambahkan ketua kloter H Kamal, kami selalu berkoordinasi dengan pihak kesehatan haji, dan apabila ada perkembangan maka kami, petugas haji siap membantu beliau untuk melaksanakan tawaf ifada dan sai dengan menggunakan kursi roda seperti halnya para jamaah lansia lainnya.

"Kita masih menungga perkembangan kesehatan beliau, harapan sebelum ke Madinah nanti keadaannya membaik hingga bisa kembali berkumpul bersama rombongan," ungkap Kamal.

Ia menjelaskan, rencananya jamaah haji kita akan diberangkat ke Madinah, Kamis, (23/10/2014) siang, Waktu Arab Saudi (WAS).

Mengenai kesehatan jamaah kloter sembilan pada umumnya semua dalam keadaan sehat dan sudah melaksanakan tawaf ifada dan sai, bahkan sudah banyak yang melakukan ziarah ketempat tempat bersejarah di kota Mekkah, tambahnya. 












- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

21 Desa Unjuk Kebolehan di MTQ Kecamatan

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, PULAULAUT - Dalam rangka mempersiapkan qori dan qoriah untuk mewakili Kecamatan Pulaulaut Utara, di ajang MTQ tingkat Kabupaten Kotabaru. 21 desa yang ada di Kecamatan Pulaulaut Utara unjuk kebolehan dengan mengirimkan perwakilan mereka.

Perlu diketahui bahwa jelang MTQ nasional tingkat Kabupaten Kotabaru, setiap kecamatan yang ada di Kotabaru akan menggelar ajang MTQ untuk menjaring qori dan qoriah yang akan menjadi perwakilan kecamatan mereka. 

Pelaksanaan MTQ tingkat Kecamatan Pulaulaut Utara ini berlangsung empat hari mulai Sabtu, 11 hingga 14 Oktober 2014 malam, di gedung Islamic Center, jalan H Agussalim.

Sebagai penyelenggara MTQ tingkat Kecamatan Pulaulaut Utara Ke-45 tahun ini adalah dari Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Kotabaru. Dan yang mana seharusnya dilakukan oleh Desa Baharu Utara sesuai dengan gilirannya sebagai tuan rumah namun karena sesuatu hal maka diambil alih oleh LPTQ.

Sebelumnya acara dibuka oleh Camat Pulaulaut Utara Johannoor, dan sekaligus mengukuhkan para dewan hakim, Sabtu, (11/10/2014) malam di gedung Islamic Center.

Cabang yang akan dilombakan diantaranya, tilawah golongan anak, tilawah golongan remaja dan tilawah golngan dewasa, tartil qur'an, fahmil dan saritilawah.










- Penulis : Siti Salasiah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Hutan Terbakar, Warga Bakau Cemas

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, BAKAU - Lagi lagi akibat kemarau, hutan di kawasan Desa Bakau Kecamatan Pamukan Utara, Kotabaru, terbakar. Hal ini membuat warga cemas akan kobaran api tersebut yang tersebar di beberapa titik dan menghampiri pemukiman warga sekitar. Sebelumnya juga terjadi kebakaran hutan di Desa Pantai Baru, Kecamatan Pulaulaut Tengah.

Kejadian tersebut sudah sepekan melanda Desa Bakau, dan api yang membakar hutan kawasan itu tersebar di beberapa titik hingga menyulitkan warga untuk memadamkannya sebab hanya menggunakan peralatan seadanya.

Kepala Desa Bakau Suwardi, mengatakan "Memang kami hanya menggunakan peralatan seadanya untuk memadamkan kobaran api itu agar tidak masuk kepemukiman warga dan melakukan penjagaan bergilir untuk antisipasi".

"Air PDAM Bakau tidak berfungsi karena mesinya rusak dan perusahaan setempat pun ditunggu bantuannya tak kunjung datang untuk memadamkan kobaran api, jadi hanya mengandalkan sumur tua warga" ungkap Wardi, melalui pesan singkat. 

Kobaran api begitu cepat menyebar ke kawasan lapangan bola Desa Bakau, Gang Hijarah RT 02 Rawa Blibis hingga daerah komplek pemakaman muslim.

Disisi lain titik api juga menyebar di daerah SMA Pamukan Utara dan pemukiman warga RT 01, bahkan kantor PLN Bakau pun terancam.

Hingga hari ini, Sabtu, (11/10/2014) pagi dini hari, api kembali menyebar di kawasan perbatasan Desa Bakau RT 02 dengan Desa Balamea. Dan hal ini tentu membuat aparat desa bersama warga sekitar ektra ketat melakukan penjagaan bergilir akan penyebaran titik titik api tersebut.

Sampai berita ini diturunkan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini namun satu buah rumah warga kawasan SMA ludes terbakar. Dan asal mula penyebab terbakarnya hutan Bakau tersebut tidak diketahui.












- Penulis : M Ridhoni - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Arsip Blog

Follow Twetter Gema Saijaan Online
Follow Facebook Gema Saijaan Online
`
 
Tutup
Hosting Murah