-->
HEADLINE
Loading...
Tampilkan postingan dengan label INFO HAJI 2017. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label INFO HAJI 2017. Tampilkan semua postingan

Jamaah Haji Kotabaru Sudah Berkemas Barang Untuk Pulang

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, MEKKAH - Jamaah haji asal Kabupaten Kotabaru yang tergabung di kloter 06 bersama Kabupaten Balangan dan Kabupaten Banjar, saat ini sudah berkemas kemas barang mereka untuk dilakukan penimbangan, Kamis, (14/9/2017) pagi di pemondokan agar tidak melebihi ketentuan yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Arab Saudi dan Garuda Air.

Ketentuan berat barang jamaah yang boleh dibawa sekitar 32 kilogram dan apabila melebihi maka akan di bongkar, apalagi bila ditemukan adanya air zam zam di dalam koper besar jamaah maka akan dikeluarkan oleh petugas keamanan.

Hal tersebut disampaikan Ketua TPHD Kotabaru H Burhanudin, bahwa barang- barang jamaah saat ini sudah dilakukan penimbangan dan diangkut oleh petugas, menuju Jeddah dan nantinya sekitar jam delapan malam semua jamaah haji kloter 06 BDJ akan diberangkatkan ke Bandara King Abdul Aziz Jedah.

"Alhamdulillah, semua barang jamaah sudah selesai ditimbang dan diangkut oleh petugas walaupun ada koper yang kelebihan berat namun ada juga yang kurang dari 32 kilogram jadi bisa saling menutupi," kata Burhanudin.

Selain itu tambahnya, sebagian jamaah haji Kotabaru sudah melakukan tawaf wadha (perpisahan), dengan Baitullah dan jamaah masih rutin melakukan ibadah ke Masjidil Haram baik menggunakan bus shalawat maupun secara mandiri memanfaatkan sisa waktu sebelum pemulangan ke kampung halaman.

Ditambahkan TPIHI, H Imran bahwa, semua jamaah haji di kloter 06 BDJ saat ini sangat gembira mengingat kepulangan mereka kekampung halaman dan tidak lama lagi bertemu dengan sanak famili, hal tersebut membuat mereka tambah semangat untuk beribadah ke Masjidil Haram memanfaatkan sisa waktu sebelum pemulangan.

"Ya, betul mereka sangat bersemangat dan gembira sekali yang tadinya sakit sakitan, lemas dan lainnya begitu mendengar akan pulang keluhan tersebut hilang karena rindu keluarga," ungkap Imran.

Secara keseluruhan kesehatan jamaah bagus dan pemeriksaan di klinik pun sudah berkurang namun untuk batuk filek masih ada. Mudah mudahan proses pemulangan lancar hingga ke kampung halaman.











- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

90 Persen Haji Kotabaru Terserang Batuk dan Flu

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, MEKKAH - Serangkaian kegiatan pelontaran di Armina kini berakhir dan semua jamaah sudah menyandang gelar haji juga hajjah, namun 90 persen haji Kabupaten Kotabaru yang tergabung di kloter 06 bersama Kabupaten Balangan dan Kabupaten Banjar terserang batuk juga flu  sampai mengganggu suara jamaah.

Sepulang dari Armina jamaah berjalan kaki menuju pemondokan di Mekkah hingga membuat kelelahan dan harus beristirahat untuk memulihkan stamina dan persiapan tenaga dalam melakukan serangkaian kegiatan seperti tawaf, sa'i, dan tahalul.

Hal tersebut disampaikan oleh TPIHI, H Imran melalui saluran telepon, Selasa, (5/9/2017) sore waktu arab saudi, karena tidak ada fasilitas angkutan yang disediakan jadi rata-rata jamaah berjalan kaki menuju pemondokan ke Mekkah, namun ada juga sebagian mereka menggunakan taxi secara mandiri.

"Iya, sebagian jamaah ada yang pakai taxi namun kami berjalan kaki santai saja menuju pemondokan (hotel) sekitar 20 menit sudah sampai," ujar Imran.

Lebih luas Imran menyampaikan saat ini para jamaah haji kloter 06 gabungan Kabupaten Kotabaru, Kabupaten Balangan, dan Kabupaten Banjar, rata-rata terserang batuk dan flu tak terkecuali para petugas haji sampai terganggunya suara.

Selain itu bus shalawat yang biasanya antar jemput jamaah haji menuju Masjidil Haram belum beroperasi sehingga sebagian jamaah secara mandiri menggunakan taxi dengan ongkos pribadi.

Namun secara umum keadaan jamaah haji baik-baik saja cuma kelelahan, batuk dan flu, jadi perlu istirahat cukup sebelum kembali melakukan serangkaian kegiatan.











- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Pelontaran Pertama Jamaah Haji Kotabaru Padat Merayap

Telah Dibaca : 0 kali
Suasana di Muzdalifah
GEMA, MINA - Hari pertama pelontaran jamaah haji Kotabaru yang tergabung di kloter 06 BDJ dibagi beberapa kelompok karena suasana berjejal bagaikan lautan manusia padat merayap hingga jamaah haji harus jalan perlahan dengan jarak tempuh sekitar tiga kilometer dari pemondokan.

Setiap kelompok berjumlah sekitar 250 orang saat melakukan pelontaran dan harus antri sesuai dengan lampu rambu-rambu yang telah di pasang oleh pemerintah Arab Saudi agar tidak terjadi benturan jamaah haji dari asia dengan haji asal timur tengah.

Hal tersebut disampaikan TPHD Kotabaru, H Burhanudin, Sabtu, (3/8/2017) sore waktu arab saudi (WAS), ketika besama rombongan jamaah haji melakukan pelontaran.

"Ya, sebenarnya jarak dari tenda kita sekitar tiga kilometer saja menuju pelontaran namun karena berjejal dan antrian panjang jadi harus memutar jalan hingga sekitar lima kilometer baru sampai tujuan," ujar Burhan.

Diungkpakannya bahwa pelontaran pertama berjalan lancar walaupun penuh perjuangan dan fisik yang kuat sebab saat berangkat bisa satu rombongan namun pulangnya rombongan terpisah pisah karena desakan dari rombongan jamaah lain.

Sedangkan untuk jamaah yang resti (resiko tinggi) yang menggunakan tanda gelang merah tidak diperbolehkan oleh pihak kesehatan bersama sama rombongan untuk melakukan pelontaran mengingat kondisi mereka yang lemah dan berjejal dikerumunan orang ditambah cuaca yang panas maka direncanakan mereka akan di ba'dalkan.

"Memang mereka yang resti sekitar 50 orang di kloter 06 ini akan di ba'dalkan sebab kondisi fisik yang lemah sehingga tim kesehatan kloter tidak mau mengambil resiko," kata TPHD.

Secara umum kesehatan jamaah haji sehat dan segar cuma batuk dan flu saja serta pegal-pegal kecapean namun jamaah antusias dalam menjalankan semua rangkaian ibadah haji dan tidak ada keluhan baik makanan ataupun fasilitas lainnya yang telah disediakan.










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Dapat Gelar, Jamaah Haji Kotabaru Bahagia

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, ARAFAH - Siapa yang tak bahagia ketika mendapatkan tambahan gelar haji atau hajjah dan saat ini kejadian itu dirasakan oleh semua jamaah haji Kabupaten Kotabaru yang tergabung di kloter 06 BDJ bersama Kabupaten Balangan dan Kabupaten Banjar, Rabu, (31/8/217) saat melakukan wuquf di Arafah.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh TPHD Kotabaru H Burhanudin melalui sambungan telepon siaran langsung Radio Gema Saijaan (RGS) 102 FM milik Pemkab yang setiap saat melaporkan kegiatan dan keadaan jamaah Kotabaru.

"Iya, kami semua bersyukur juga bahagia karena diberikan kemudahan ketika di Arafah dan alhmdulillah berkat doa semua masyarakat Kotabaru kini sudah bergelar haji dan hajjah," kata Burhan.

Saat ini ungkap Burhan, jamaah akan diberangkatkan menuju pelontaran dengan tujuh bus dan tahun ini banyak sekali kemudahan yang di dapatkan diantaranya, telah disiapkan satu kantong batu per orang untuk empat kali pelontaran oleh pihak maktab yangmana biasanya tiap jamaah harus mengumpulkan sendiri.

Selain itu, untuk jadwal pelontaran sendiri diatur menggunakan (lampu lalu lintas) traffic light agar tidak terjadi benturan antara jamaah, intinya banyak perubahan pelayanan yang di dapat tahun ini.

Lebih luas TPHD menyampaikan bahwa, jamaah menempati dua tenda besar dengan posisi di panggir jalan dengan jarak tempuh mwnuju pelontaran sekitar tiga kilometer.

Dan secara umum untuk fasilitas, konsumsi, kesehatan yang didapatkan jamaah sangat memuaskan, mereka sangat antusias dan punya semangat yang tinggi serta saling membantu satu dengan yang lainnya.

Burhan pun, terus memohon doa kepada seluruh maayarakat Kotabaru terutama keluarga, agar jamaah haji Kotabaru selalu diberikan kekuatan dan kesehatan dalam melaksanakn seluruh rangkaian ibadah haji di tanah suci hingga nanti kembali ke kampung halaman jumlah jamaah lengkap sama ketika saat berangkat.











- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Cuaca Panas, Jamaah Haji Kotabaru Gunakan Kantong Penyemprot Air

Telah Dibaca : 0 kali
jamaah haji Kabupaten Kotabaru saat berkunjung ke kebun kurma Madinah
GEMA, MEKKAH - Tak terasa sepekan sudah berada di Kota Mekkah jamaah haji Kabupaten Kotabaru yang tergabung di kloter 06 BDJ bersama Kabupaten Balangan, dan Kabupaten Banjar, harus beradaptasi dengan suhu udara yang panas dan mereka pun harus menggunakan masker serta kantong penyemprot air untuk menghindari kekeringan pada kulit saat keluar pemondokan oleh pihak maktab.

"Iya, suhu udara disini memang panas sekitar 40 derajat bahkan lebih jadi para jamaah harus menggunakan masker dan kantong penyemprot air untuk mengurangi kekeringan kulit," kata TPIHI H Imran melalui saluran telepon.

Saat ini beber Imran, jamaah sudah melaksanakan pembayaran Dam dan Umrah serta ziarah kebeberapa tempat bersejarah tetapi mereka selalu di ingatkan tetap harus menjaga kesehatan agar tidak memporsir tenaga untuk persiapan wukuf nantinya yang memerlukan tenaga ekstra.

Lebih luas dijelaskan Imran, secara umum keadaan jamaah haji sehat dan mempunyai semangat tinggi dalam melaksanakan kegiatan ibadah wajib maupun sunah dan tidak memaksakan diri mereka untuk melakukan kegiatan yang menguras tenaga karena persiapan wukuf.

"Iya, semuanya sehat dan semangat cuma terserang batuk-batuk juga flu itu sudah biasa kalau di daerah sini, kecuali unta yang tidak batuk," ujarnya bercanda.

Sampai saat ini pelayanan untuk masalah fasilitas baik makanan, transportasi, dan keperluan di pemondokan bagi jamaah semuanya lancar dan memuaskan tidak ada kendala yang berarti dialami jamaah.

Tim kesehatan kloter 06 pun memasang selebaran lokasi para petugas ditiap tiap kamar jamaah, agar apabila jamaah perlu bantuan maka mereka sudah mengetahui tempat yang dituju, selain itu petugas juga rutin mengontrol tiap kamar terutama jamaah yang lansia dan resti.

Ditambahkan ketua rombongan 01 kloter 06, Sugiyat, bahwa jamaah saat ini sudah banyak mengenal jalan-jalan di Kota Mekkah, hingga tidak ada lagi yang tersesat dan selain itu mereka juga saling berbagi menu makanan satu sama lain yang dibawa langsung dari tanah air untuk mengenang kampung halaman.

"Iya, rame sekali bila ngumpul jamaah sambil bercanda gurau dan berbagi menu makanan dari kampung seperti, ikan rabuk, ikan kering masak asam dan lainnya serasa berada di kampung halaman, ya paling tidak pengobat rindu lah," ujar Sugiyat.













- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Jamaah Haji Kotabaru Sudah Bisa Melepas Kain Ihram

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, MEKKAH -  Calon jamaah haji Kabupaten Kotabaru yang tergabung di kloter 06 BDJ sudah bisa melepas kain ihram setelah melakukan serangkai rukun haji seperti, niat ihram, tawaf, sa'i, dan tahalul, namun ada beberapa jamaah yang melanggar larangan dengan hal tersebut hingga nantinya akan dilakukan dam (denda).

Hal tersebut diikatakan Ketua TPHD Kotabaru, Burhanudin melalui telepon bahwa, secara umum semuanya sudah melaksanakan rukun haji tersebut dan untuk cuaca di Kota Mekkah hampir sama dengan di negara kita walau pun matahari bersinar, jadi berbeda waktu berada di Kota Madinah.

"Terkait transportasi jamaah pulang pergi dari pemondokan ke Masjidil Haram menggunakan bus shalawat semuanya lancar, namun agar tidak tertinggal kami menghimbau kepada jamaah satu jam sebelum penjemputan datang mereka sudah harus berada di tempat supaya tidak terlamabat menuju Masjidil Haram, dan keberangkatan sendiri hanya satu kali transit saja", jelas Burhan.

Ditambahkn Ketua TPIHI kloter 06 BDJ, H Imran, bahwa, semua jamaah sudah melaksanakan tawaf, sai, dan tahalul, hanya beberapa orang saja lagi ditengarai melanggar larangan dan melepas kain ihram sehingga diperkirakan mereka harus membayar dam (denda) nantinya.

"Ya, memang ada beberapa orang yang lebih dulu melepas kain ihramnya padahal belum sempurna melakukan rukun haji makanya kami nanti akan adakan pertemuan terkait ketentuan dam (denda) karena telah melanggar larangan," ujarnya.

Secara umum kondisi jamaah haji di kloter 06 BDJ dalam keadaan baik dan sehat serta antusias dalam melaksanakan kegiatan haji baik sunat maupun wajib, mereka hanya terserang batuk dan flu saja dan untuk konsumsi jamaah sudah mendapatkan jatah makan saat tiba di Mekkah," ungkap Imran.










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Tiba di Mekkah, CJH Kotabaru Kehilangan Barang

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, MEKKAH - Sekitar pukul empat sore waktu arab saudi rombongan calon jamaah haji asal Kabupaten Kotabaru gabungan Kabupaten Balangan, dan Kabupaten Banjar, tiba di Kota Mekkah dengan selamat. Dan setibanya di pemondokan para jamaah kebingungan karena banyaknya barang yang hilang juga tertukar tempat.

Dikatakan Ketua TPHD Kotabaru, Burhanudin, bahwa, rombongan meninggalkan Kota Madinah sekitar pukul 08.00 WAS, menggunakan delapan bus dan singgah sebentar di Masjid Bir Ali untuk mengambil miqat.

"Perjalanan lancar-lancar saja hingga tiba di Kota Mekkah, walaupun ada insiden sedikit masalah barang bawaan jamaah yang hilang dan tertukar tempat," ungkapnya.

Akibat kejadian tersebut kata Burhanudin, sempat membuat para jamaah panik karena tidak menemukan barang-barang mereka saat tiba di pemondokan, namun akhirnya semuanya bisa teratasi setelah dilakukan pengurusan karena hanya tertukar tempat saja.

"Ya, memang hanya tertukar lokasi saat menurunkan barang para jamaah kita oleh supir yang mengangkut barang jamaah," jelas Ketua TPHD.

Sekedar diketahui bahwa calon jamaah haji asal Kabupaten Kotabaru yang tergabung di kloter 06 BDJ bersama Kabupaten Balangan, dan Kabupaten Banjar, menempati pemondokan (hotel) Manazil Al Khair di Aziziah, lantai empat, lima, dan enam dengan jarak sekitar tiga kilometer dari Masjidil Haram.

Mengingat kondisi yang melelahkan karena perjalanan panjang dari Kota Madinah menuju Kota Mekkah hingga para jamaah yang resti dan lansia hanya disuruh istirahat, sedangkan yang masih kuat setelah membereskn barang bawaan sholat isya mereka langsung melakukan tawaf.












- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Jamaah Haji Kotabaru Persiapan Menuju Mekkah

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, MADINAH - Beberapa hari berada di Kota Madinah melakukan serangkaian kegiatan haji dan rencananya, Rabu, (16/8/2017) subuh, jamaah calon haji Kabupaten Kotabaru yang tergabung di kloter 06 BDJ bersama Kabupaten Balangan dan Kabupaten Banjar akan meninggalkan Madinah menuju Mekkah.

Hal tersebut disampaikan oleh Ketua TPHD Kotabaru, Burhanudin melalui saluran telepon, memang saat ini jamaah sudah dihimbau untuk berkemas barang bawaan mereka lebih awal terkait persiapan menuju ke Kota Mekkah agar tidak ada yang tertinggal nantinya.

"Kami petugas memang lebih awal mengatakan kepada para jamaah agar beres-beres barang mereka seperti koper dan belanjaan agar tidak ada yang tertinggal nantinya saat meninggalkan Kota Madinah, karena berangkatnya kalau tidak ada halangan setelah sholat subuh," jelasnya.

Hal tersebut ditambahkan TPIHI kloter 06 BDJ, H Imran bahwa, sebelum sholat subuh semua jamaah sudah bersih-bersih dan menggunakan pakaian ihram agar nantinya tidak tegesa gesa saat tiba waktu keberangkatan.

Lebih jauh H Imran membeberkan bahwa nantinya rombongan calon jamaah haji sebelum ke Kota Mekkah, singgah terlebih dulu di Masjid Bir Ali untuk mengambil Miqat baru nanti akan kembali menuju kota Mekkah untuk melakukan serangkaian kegiatan disana seperti, Sa'i, Tawaf dan lainnya.

Nantinya jamaah akan mendapatkan pelayanan bus sahalawat karena kloter 06 BDJ akan berada di maktab Aziziyah sekitar tiga Kilometer dari Masjidil Haram. Dan kita semua berharap nantinya para jamaah tidak terpisah menjadi dua tempat seperti di Madinah, ujarnya.

Secara umum kesehatan jamaah baik walaupun ada beberapa orang lansia disarankan pada saat melakukan kegiatan haji di Mekkah seperti, Sa'i, Tawaf nantinya harus menggunakan kursi roda karena mengingat kondisi kesehatan mereka dengan banyaknya kegiatan yang akan dilaksanakan.












- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Jamaah Calon Haji Kotabaru Tidak Dapat Jatah Makan Pagi

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, MADINAH - Selama tiga hari berada di Kota Madinah, 186 jamaah calon haji asal Kabupaten Kotabaru yang tergabung di kloter 06 bersama Kabupaten Balangan dan Kabupaten Banjar, tidak mendapatkan jatah makan pagi namun hanya dapat jatah makan siang dan malam saja.

Hal tersebut tidak membuat para jamaah terganggu dalam melaksanakan amal ibadah ataupun kegiatan haji baik wajib maupun sunat.

Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD) Kotabaru, Burhanudin mengatakan, memang jamaah haji di kloter 06 hanya mendapatkan jatah makan dua kali saja yaitu siang setelah sholat Dzuhur dan malam setelah sholat Magrib.

"Memang jatah makan hanya dua kali saja yang kita dapatkan namun jamaah terbantu dengan adanya para pedagang makanan di sekitar pemondokan (hotel) dengan aneka macam menu," ungkap Burhan.

Ia, pun, menghimbau kepada para jamaah agar bisa menerima apa pun menu masakan yang diberikan oleh maktab sebab sesuatu yang di syukuri maka akan terasa nikmat apalagi tujuan mereka datang kemari untuk beribadah bukan makan-makan.

Sedangkan untuk kesehatan jamaah sendiri kata Burhan, semuanya masih dalam keadaan sehat walaupun cuaca cukup panas hingga 50 derajat dan membuat bibir kering serta pecah-pecah.

"Iya, memang cukup panas ibarat kita berada dekat tungku api, jadi para jamaah selalu membasahi wajah, bibir dan banyak minum air, menggunakan masker serta memakai kaos kaki saat keluar pemondokan menuju Mesjid Nabawi," jelas Burhan.

Hingga saat ini Kamis, (10/8/2017) kloter 06 gabungan Kabupaten Kotabaru, Kabupaten Balangan, dan Kabupaten Banjar, hanya melakukan sholat arbain di Mesjid Nabawi sedangkan kegiatan untuk jiarah ketempat bersejarah belum ada sebab masih menunggu informasi dari pihak maktab.











- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Kloter 06 BDJ Tiba di Madinah Dengan Selamat

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, MADINAH - Setelah meninggalkan tanah air, Senin, (7/8/2017) pukul 15.30 melalui Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin akhirnya jamaah haji kloter 06 BDJ, Selasa kemarin tiba pada pukul 21.10 WAS di Bandara Amir Mahmud bin Abdul Aziz Madinah, dan dua jam melalui proses pemeriksaan kesehatan serta imigrasi jamaah haji gabungan asal Kabupaten Kotabaru, Kabupaten Balangan, dan Kabupaten Banjar langsung menuju hotel atau pemondokan yang sudah ditetapkan pihak maktab.

Ada dua hotel (pemondokan) yang akan ditempati oleh kloter 06 BDJ nantinya yaitu Dallah Taibah dan Rotana Al Mesk, yangmana awalnya hanya satu hotel saja namun ada perubahan sehingga rombongan terbagi dua.

Hal ini disampaikan langsung oleh Burhanuddin selaku Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD), Rabu, (9/8/2017) malam, melalui via telepon siaran langsung Radio Gema Saijaan Kotabaru.

"Calon haji asal Kotabaru yang tergabung di kloter 06 BDJ ternyata terpisah menjadi dua pemondokan (hotel) saat tiba di Madinah, padahal pihak kita sudah meminta hanya satu hotel saja dan hal itu sudah dibicarakan kepada pihak maktab," kata Burhanudin.

Ia, pun, mengungkapkan bahwa, pihak maktab awalnya sudah berjanji terbaginya rombongan calon haji tersebut hanyalah pada saat transportasi (bus) saja namun kenyataannya tetap terbagi di dua hotel yaitu Dallah Taibah sebanyak 123 jamaah dan Rotana Al Mesk sebanyak 65 Jamaah.

"Hal ini menjadi bahan evaluasi kami (petugas) haji agar nantinya saat berada di Mekkah tidak akan terulang lagi dan jamaah calon haji Kotabaru tidak terpisah," terangnya.

Burhanudin, pun, memohon doa kepada seluruh masyarakat Kotabaru terutama keluarga jamaah, agar semuanya dilancarkan juga diberikan kemudahan serta dalam keadaan sehat, untuk bisa melaksanakan seluruh kegiatan dan rangkaian ibadah haji.










- Penulis : M. Shabirin - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

10 Bus Angkut Kloter 06 BDJ Menuju Bandara Syamsudin Noor

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, BANJARBARU - Sebanyak 325 jamaah calon haji kloter 06 BDJ gabungan dari Kabupten Kotabaru, Kabupaten Balangan, dan Kabupaten Banjar, meninggalkan asrama haji Banjarbaru, Senin, (7/8/2017) dengan 10 bus Damri yang telah disediakan menuju Bandara Syamsudin Noor, Banjarmasin.

Sebelumnya para jamaah dilakukan proses pemeriksaan baik kesehatan dan barang bawaan jamaah yangmana sudah menjadi aturan pihak bandara mana yang boleh dan tidak boleh.

Rencananya sesuai jadwal jamaah calon haji akan meninggalkan tanah air pukul 14.30 Wita, menggunakan pesawat Garuda Boeing 330-300 menuju Bandara Internasional Amir Mahmud bin Abdul Aziz, Madinah.

Keberangkatan mereka diiringi dengan lantunan talbiah saat memasuki bus sesuai dengan kelompok yang sudah ditentukan. Dan dilepas secara langsung oleh Kabid penyelenggara haji dan umroh Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalsel, Raihan Ridho dan disaksikan oleh kemenag daerah masing-masing.










- Penulis : Fadjeriansyah - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Dua Calon Haji Kotabaru Dirujuk Kerumah Sakit

Telah Dibaca : 0 kali
GEMA, BANJARBARU - Saat prosesi persiapan keberangkatan calon haji kloter 06 BDJ gabungan Kabupaten Kotabaru, Kabupaten Balangan, dan Kabupaten Banjar di asrama haji Banjarbaru, Minggu, (7/8/2017) dua orang calon jamaah haji asal Kabupaten Kotabaru mendapat perawatan intensif karena kekurangan HB hingga 8,5 dan harus dirujuk ke Rumah Sakit Ratu Jaleha Martapura. untuk dilakukan transfusi darah.

Kedua jamaah calon haji asal Kotabaru tersebut atas nama Rahmawati (47) dan Masrah (54), dan salah seorang perawat klinik asrama haji mengatakan harus dilakukan penambahan hingga HB normal hingga 12.

"Kalo normal biasa HB 12, tapi apabila HB kedua jamaah ini bisa naik sampai 9,5 mereka diperbolehkan ikut dalam rombongan pada besok hari.

Tapi apabila belum naik akan ditransfusi kembali dan kemungkinan keberangkatannya ditunda". Terangnya.

"Untuk kepastiannya kita akan berkoordinasi kembali dengan pihak dokter yang menanganinya, jadi besok pagi keputusan bisa atau tidaknya berangkat.

Menurut info yang didapat, bahwa pasien atas nama rahmawati ini berangkat dengan suaminya tetapi berbeda dengan masrah yang berangkat hanya seorang diri saja sehingga tidak ada pihak keluarga yang menemani.










- Penulis : M. Shabirin - Editor : Rian - Sumber : Gema Saijaan Online
Share:

Arsip Blog

Follow Twetter Gema Saijaan Online
Follow Facebook Gema Saijaan Online
`
 
Tutup
Hosting Murah